Buah Timun Suri

Timun Suri, Buah Musiman yang jadi Primadona di Setiap Ramadhan

Timun Suri, Buah Musiman yang jadi Primadona di Setiap Ramadhan, dan Menu Berbuka Puasa

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Deni Satria Budi
Tribunjambi/Samsul Bahri
Timun Suri, Buah Musiman yang jadi Primadona di Setiap Ramadhan 

Timun Suri, Jadi Buah Primadona di Bulan Ramadhan

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Setiap Ramadhan, buah Belewah atau Timun Suri, selalu ramai dijual. Buah musiman yang menjadi buah primadona ini diincar untuk diolah menjadi menu berbuka puasa.

Buah yang bentuknya hampir menyerupai labu siam ini, sering di cari. Buah segar ini, biasanya di sajikan berdampingan dengan buah lainnya untuk dibuat es buah. Namun, bisa saja buah ini langsung dimakan dengan susu.

Seperti halnya di Pasar Sengeti, Kabupaten Muarojambi. Beberapa pedagang terpantau, menjajakan buah belewah.

Buah blewah atau timun suri
Buah blewah atau timun suri (Tribunjambi/Samsul Bahri)

Namun, jika kita ditelik lebih cermat, buah belewah atau timun suri ini memiliki corak warna yang berbeda, ada yang berwarna kuning muda dan ada yang hijau bercorak kuning.

Menurut seorang pedagang di Pasar Sengeti, Lek Un, corak warna ini menandakan rasa dan penamaan dalam buah ini.

Rosmah mengatakan bahwa untuk warna kuning, itu dinamakan dengan Timun suri sementara untuk yang berwarna hijau belang dinamakan belewah.

Baca: Pemerintah Jamin Stok Daging untuk Ramadhan & Lebaran Aman, Daging Beku Kuasai Pasar di Kota Jambi

Baca: 4 Pos Disiapkan untuk Pengamanan Mudik di Bungo, Ini Lokasinya

Baca: Siapa Sebenarnya Aiptu Zakaria Choppers, Sosok Nyentrik yang Tangkap Pria Pengancam Penggal Jokowi

"Iya biasanya yang kuning itu dibilang timun suri, kalo yang hijau itu belewah. Untuk harga itu sama aja Rp 8-10 ribu perkilo gram, tapi yang paling banyak di beli, sama yang enak itu warna hijau belang," sebutnya.

Buah belewah memiliki banyak manfaat buat kesehatan. Apalagi bagi orang yang berpuasa. Blewah mengandung vitamin, karbohidrat, mineral dan beberapa nutrisi penting lainnya.
Selain itu, kandungan air pada blewah sangat tinggi yang berguna untuk menghidrasi tubuh dan memperlancar saluran pencernaan.

Baca: Sosok Yusuf Ivander Damares, Sosok Tampan Hasil Program Bayi Tabung Inul Daratista Jarang Terekspos

Baca: Terungkap 13 Penyakit Penyebab Ratusan Petugas KPPS Meninggal Dunia, Prabowo Subianto Minta Diusut

Baca: Kasir Cantik Indomaret yang Ditemukan Tewas Dimutilasi, Sebelumnya Sewa Kamar dengan 2 Pria

Lebih lanjut dikatakan oleh Lek Un, bahwa buah belewah didapatnya dari petani yang ada di sekitar wilayah Kabupaten Muarojambi.

Selain Ia tidak memiliki lahan, biasanya memang setiap kali mendekati puasa, sudah ada langganan tempatnya yang menanam buah belewah.

"Sebulan atau dua bulan sebelum puasa tempat langganan lah nanam. Jadi kita tinggal jual, petani itu lah yang kadang antar. Jadi kita tinggal jual," katanya.

Ia menambahkan bahwa dalam sehari Ia bisa menjual tiga sampai lima kilo gram perharinya.

Sementara itu, seorang pembeli Rosmah mengatakan bahwa biasanya memang setiap kali puasa, buah belewah atau timun suri selalu di belinya.

Baca: Terjadi Lagi, WNA Tiongkok Kedapatan Berduaan Dengan Wanita Bukan Suami Istri, Kaget Saat Digrebek

Baca: PESAN Terakhir Kasir Cantik Sebelum Tewas Dimutilasi Oknum TNI: Aku Rindu dengar Kamu Ngaji

Baca: SEHELAI Rambut Peninggalan Nabi Muhammad Dijaga 100 Pasukan Khusus dan Dikawal 7 Pesawat Tempur

Menurutnya, jika dalam satu bulan tidak mencicipi buah belewah, maka belum berasa bulan puasa.

"Ini buah kan musiman, jarang nian orang jual kalo idak lagi puaso. Jadi emang wajib makan buah belewah minimal sekali selamo puaso," terangnya.

Timun Suri, Buah Musiman yang jadi Primadona di Setiap Ramadhan (Samsul Bahri/Tribun Jambi)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved