Disuruh Buka Baju Hingga Minta Susu! Kisah Pramugari dan Pilot Cantik Yang Pernah Dilecehkan

Tak sedikit, pilot ataupun pramugari menjadi sorotan berbeda bagi kaum pria saat di penerbangan.

Penulis: Tommy Kurniawan | Editor: Tommy Kurniawan
Shutterstock
Ilustrasi. Pramugari cantik 

TRIBUNJAMBI.COM - Cantik dan elegan, itulah salah satu prioritas untuk bisa menjadi pilot dan pramugari.

Termasuk tinggi badan, pemakaian make up, hingga cara berpakaian pramugari.

Bahkan beberapa maskapai penerbangan menerapkan pakaian wanita untuk tampil sexy.

Di Indonesia, tak sedikit maskapai penerbangan wajib mengenakan rok pendek.

Petugas penerbangan, seperti pilot dan pramugari, selalu tunduk pada peraturan yang dibuat oleh maskapai maupun otoritas penerbangan. 

Baca: Perilaku Nikita Mirzani Buat Tujuh Orang Sekaligus Laporkan Dia ke Polisi,Ini Kata Pakar Kejiwaan

Baca: Nikita Mirzani Emosi, Sebut Lawyer, Goblok! Mukanya Kayak Jenglot, Suing! Siapakah Dia?

Baca: Nikita Mirzani Habiskan Puluhan Miliar Bangun Rumah Impian, Kanopi Saja Rp 100 Juta!

Tak sedikit, pilot ataupun pramugari menjadi sorotan berbeda bagi kaum pria saat dipenerbangan.

Melihat tampilan yang sexy, tak sedikit pramugari ataupun pilot yang dilecehkan ketika di pesawat.

Tahun 2018 silam, Seorang co pilot keturunan Indonesia - Maroko pernah menjadi korban dugaan pelecehan seksual oleh oknum tenaga medis di Rumah Sakit dr Soetomo, Surabaya.

Perempuan cantik berusia 23 tahun yang bekerja di maskapai penerbangan bonafid itu mendapat perlakuan yang tidak menyenangkan.

Perempuan berinisial PJR itu mengisahkannya melalui Facebook.

Awalnya, PJR bersama temannya naik mobil Corolla B 911 IN dan menabrak bundaran air mancur di Jl Gubernur Suryo, Surabaya, Rabu (24/10/2018) sekira pukul 02.00 WIB.

Dia kemudian dirawat di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr Soetomo. Namun, dia mengaku mendapatkan penanganan medis yang dianggapnya melecehkan martabat perempuan.

Ia disuruh telanjang bulat dengan dalih untuk keperluan medis.

Dia dalam kondisi lemah karena mengalami patah tulangm, telah berupaya mencegah dan menolaknya hingga tiga kali. Namun oknum tersebut tetap memfotonya dalam kondisi bugil.

Itu dilakukan sebelum keluarga korban bersama penasehat hukumnya tiba di rumah sakit sekira pukul 08.00 WIB.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved