Banjir Bandang Sentani, Aksi Heroik Personil TNI Selamatkan Bayi yang Nyaris Celaka di Kolong Rumah
tim penyisir dari Yonif 751 terdiri dari lima orang personil yakni Sertu Hanafi, Sertu Samsi, Prada Yacob, Prada Yusril, dan Prada Syahril
TRIBUNJAMBI.COM - Banjir bandang di Sentani Kabupaten jayapura, Papua jadi luka mendalam.
Sejumlah rumah hancur diterjang banjir bandang.
Selain itu, piluhan orang meninggal dunia akibat banjir bandang tersebut.
Disamping itu, ada kisah mengharukan pada kejadian banjir bandang beberapa hari lalu itu.
Prajurit TNI dari Yonif RK 751/ VJS melaksanakan penyelamatan terhadap seorang bayi anak suku asli Papua yang terjebak banjir di kolong rumah di Kampung Taruna, Jl Sosial Taruna, Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.
Baca: Rocky Gerung Kaget Maruf Amin Lebih Percaya Diri Daripada Sandiaga Uno pada Debat Cawapres 2019
Bayi yang berumur 5 bulan ini hamipr saja celaka jika tak segera diselamatkan.
Mengutip akun instagram @puspentni, Minggu (17/3), pagi tadi pukul 08.00 WIT, tim penyisir dari Yonif 751 terdiri dari lima orang personil yakni Sertu Hanafi, Sertu Samsi, Prada Yacob, Prada Yusril, dan Prada Syahril melaksanakan penanggulangan bencana banjir bertempat di kampung Taruna.
Saat melakukan penyisiran itulah Prada Syahril mendapati ada seorang bayidi kolong rumah warga.
Baca: Siram Alat Kelamin Istri Pakai Zat Asam, Tolak Suami Ajak Berhubungan Intim, Hingga Melepuh!
Baca: Nikita Mirzani Habiskan Puluhan Miliar Bangun Rumah Impian, Kanopi Saja Rp 100 Juta!
Bayi malang tersebut terjepit kayu reruntuhan rumah.
"Saat melaksanakan penyisiran, seorang prajurit TNI a.n Prada Syahril menemukan bayi (umur 5 bulan) di kolong rumah masyarakat dengan posisi terjepit kayu runtuhan rumah," ujar Kapendam Cenderawasih, Kolonel Inf Muhammad Aidi, Minggu (17/3).
Tak perlu menunggu lama para personil TNI itu langsung berusaha menyelamatkan si bayi.
Dengan menggunakan gergaji mereka memotong kayu yang menjepit tubuh bayi.
Baca: Sempat Dicecar Mantan Mertua, Gisella Anastasia Tak Malu Pamer Kemesraan Bersama Wijaya Saputra!
Baca: 8 Fakta Menarik dalam Debat Cawapres antara Maruf Amin Vs Sandiaga Uno, Sempat Saling Serang!
Usai berusaha keras mereka berhasil mengevakuasi bayi yang belum diketahui siapa orang tuanya.
"Bayi yang orang tuanya belum bisa diidentifikasi itu dikeluarkan dari jepitan kayu dalam keadaan selamat," kata Aidi.
Proses evakuasi belum selesai sampai di situ, Prada Syahril dan rekan-rekannya harus segera melarikan si bayi ke puskesmas terdekat menggunakan sepeda motor untuk mendapatkan perawatan medis.
Baca: Damkar, Satpol PP dan Linmas Upacara Bareng, Wako Fasha Beri Pesan Supaya Kompak
Baca: Sebelum Meninggal Dunia Ibunya, Hj Rohana Dulu Pernah Mengira UAS Pakai Jin, Ini Respon UAS
Baca: Kisah Aksi Heroik Zulfirman Syah Peluk Putranya Dari Hujan Peluru di Masjid, Dipuji Media Asing
