TMMD ke 104
Saat Anggota TMMD ke-104 Ikut Mengolah Daun Kawo Minuman Tradisional Kerinci Jambi yang Menyehatkan
Masyarakat melestarikan minuman tersebut dengan rutin mengadakan tradisi yang disebut minum sebuk daun kawo.
Saat Anggota TMMD ke-104 Ikut Mengolah Daun Kawo Minuman Tradisional Kerinci Jambi yang Menyehatkan
TRIBUNJAMBI.COM - Desa Sungai Ning terletak di sebuah dataran tinggi di atas bukit barisan dan di Kota Sungai Penuh yang banyak ditanami oleh tumbuhan di bidang perkebunan.
Tanaman yang saat ini menjadi unggulan diantaranya yakni kopi.
Kopi selain diambil buahnya, di Kota Sungai Penuh juga diambil daunnya.
Daun Kawo yaitu tunas daun muda di tanaman kopi yang justru menjadi gulma.
Dimana setiap desa memiliki penyebutan yang berbeda-berbeda.
Seperti di Desa Sungai Ning, yang menyebut serbuk kawo dengan ayik daun kawao.
Masyarakat setempat mengumpulkan daun kawo bukan untuk dibuang, melainkan akan disulap menjadi minuman yang memiliki cita rasa yang khas.
Di desa-desa, kawo masih menjadi hal yang tak terlupakan.
Masyarakat melestarikan minuman tersebut dengan rutin mengadakan tradisi yang disebut minum sebuk daun kawo.
Serda herman anggota Satgas TMMD membantu satu diantara warga Suheri untuk memetik daun kawo yang di jadikan bahan campuran air minum khas orang Kerinci.
Untuk memetik daun Kawo bukanlah hal yang mudah.
Daun Kawo tidak bisa sembarangan dipetik, daun Kawo yang dipetik adalah daun kopi yang muda atau tunas baru pada tanaman kopi
Daun Kawo setelah di petik langsung di susun di atas sebilah kayu untuk di Sangiran di atas tungku perapian sampai daun Kawo tersebut menjadi kering dan nantinya siapa untuk direndam dengan air hangat seperti membuat minuman teh biasanya
Minuman Kawo ini sangat bagus diminum pada pagi hari dan malam hari sebagai minuman penghangat badan yang disuguhi dengan ubi Rebus, sambil di minum dengan menggunakan sebuah cawan yang terbuat dari batok kelapa