Demi Kelancaran UNBK, Pemkab Tanjab Timur Surati PLN dan Telkom
Pemerintah Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) melalui Dinas Pendidikan menyurati PLN dan Telkom.
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Deni Satria Budi
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Abdullah Usman
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Pemerintah Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) melalui Dinas Pendidikan menyurati PLN dan Telkom. Dalam surat tersebut, pemda meminta dua lembaga tersebut memaksimalkan jaringan selama Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Kabid SMP Dinas Pendidikan Tanjabtim, Joko Purnomo saat dikonfirmasi Tribunjambi.com Senin (11/3/2019) mengatakan, untuk kelancaran pelaksanaan UNBK, beberapa persiapan dilakukan pemerintah.
Baca: Jaringan listrik di Tanjabtim jadi Kendala, 25 SMP yang Ikuti UNBK, 7 Sekolah Diantaranya Menumpang
Baca: TRIBUNWIKI - Silver Arwana Ikan Langka dari Jambi, Punya Pesona Mengkilat Perak Kehijauan
Baca: LIVE Indosiar, Mitra Kukar Vs Bhayangkara FC di Link Streaming Piala Presiden 2019 Mulai 15.00 WIB
"Diantaranya kita sudah surati PLN Rayon Muara Sabak dan juga Telkom melalui Sekda, untuk meningkatkan jaringan atau stabilitas jaringan, saat simulasi hingga jelang pelaksanaan UNBK nanti," ujarnya.
Mengingat, kendala yang kerap dihadapi dalam pelaksanaan UNBK tersebut yang paling rawan terkait jaringan dan juga listrik. Pada tahun ini total jumlah peserta yang mengikuti UNBK sebanyak 2.454 siswa.
"Dimana peserta yang mengikuti UNBK sebanyak 1.808 Siswa, dan UNKP 646 siswa dimana kebanyakan SMP Satap karena tidak ada peralatan sama sekali. Terutama kawasan terpencil pedalaman," jelasnya.
Sementara, Kepala SMPN 7 Tanjabtim salah satu sekolah yang melaksanakan UNBK menuturkan, belum lama ini sekolahnya telah melaksanakan simulasi tahap pertama.
"Alhamdulillah tahap pertama berjalan lancar. Untuk selanjutnya kita akan melakukan simulasi lagi," ujar Kepala Sekolah SMP 7 Kusbani.
Baca: VIDEO: Viral Baliho Berisi Foto Wanita dan Ajakan Putus dari sang Pacar
Baca: JENDERAL A Yani Kena 13 Luka Tembak: Hasil Lengkap Otopsi 7 Perwira TNI AD Korban Penculikan
Baca: Kisah Jin yang Dengar Bacaan Alquran Lalu Lakukan Ini, Penjelasan Tentang Jin Mukmin dan Kafir
Soal fasiltas komputer, Kusbani mengakui masih belum cukup. Jadi untuk langkah yang dilakukan, pelaksanaan UNBK dibagi menjadi Tiga sesi, yakni pagi, siang dan sore.
"Ada 146 siswa yang ikut UNBK, sementara komputer hanya ada 60 buah. Jadi tekhnisnya dibagi Tiga sesi," pungkasnya. (*)