Persiapan Klenteng Leng San Keng di Kuala Tungkal, Malam Tahun Baru Imlek,Gelar Sembahyang Bersama
“Di sini kita hanya sembahyang bersama, tidak ada acara seperti tahun sebelumnya. Kemungkinan pertujukan itu nanti saat perayaan Cap Go Meh,” ucapnya.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Deni Satria Budi
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Sesaat lagi Tahun Baru Cina atau Imlek akan berlangsung, berbagai persiapan pun telah dilakukan bagi mereka yang merayakannya.
Heng Lie, Ketua Klenteng Leng San Keng mengatakan, kegiatan rutinitas setiap tahunan di Kelenteng Leng San Keng sama seperti klenteng lainnya dengan melakukan persiapan menyambut, diantaranya seperti pembersihan patung dewa.
“Seminggu sebelumnya sudah membersihkan patung dewa menggunakan air dan kembang,” sebut Heng Lie, saat ditanya seperti apa persiapan menjelang perayaan imlek.
Baca: Tarif yang Dipasang Mucikari Pr*stitusi Online Honorer Dinas PU Kalbar, Mahasiswi Ini Nggak Tahan
Baca: Kata Mutiara untuk Diucapin di Hari Valentine Bulan Februari Ini yang Bikin Pasanganmu Klepek-klepek
Baca: Wanita Aceh Nikah 100 Kali, 99 Suami Tewas di Malam Pertama, Ada Senjata Tersembunyi di Rongganya
Menurut dia, untuk malam pergantian tahun baru, tepatnya pukul 24:00 WIB, di kelenteng tersebut akan melakukan sembahyang bersama.
Sedangkan pada hari perayaan tersebut, pihaknya hanya mengadakan sembahyang seperti biasanya dan tidak melakukan kegiatan lainnya seperti tahun sebelumnya, misalnya pertunjukan barongsai.
“Di sini kita hanya sembahyang bersama, tidak ada acara seperti tahun sebelumnya. Kemungkinan pertujukan itu nanti saat perayaan Cap Go Meh,” ucapnya.
Baca: Puluhan Kali Lakukan Pemerasan, Dua Tersangka Akhirnya Dibekuk Polisi, Begini Modus Pelaku Beraksi
Baca: UPDATE Banjir di Kota Manado, Genangan Air Mencapai Atap Rumah Warga, Bandara Sam Ratulangi Ditutup
Baca: Anak Gubernur Kena Pungli Rp 200 Ribu, Bapaknya Marah-marah di Depan Puluhan Kades dan Camat
Meskipun tidak seperti tahun sebelumnya, dia menjelaskan hal tersebut dilakukannya semata hanya menjaga kerukunan umat beragama agar tidak ada pandangan lain sebab tahun ini juga tahun politik.
Terlebih Kuala Tungkal khusunya lokasi klengteng merupakan kampung sadar akan kerukunan beragama, sebab dengan demikian juga tidak akan memperngaruhi makna.
Berdasarkan apa yang didapatkannya dari pada pendahulunya bahwa imlek atau tahun baru merupakan penggantian tahun dan musim. Dalam hal ini untuk memulai langkah baru dari tahun sebelumnya dengan harapan bisa menjadi lebih baik.
Baca: Bintik-bintik di Hidung Agnez Mo Jadi Pembicaraan, Lihat Detail Fotonya, Serupa Meghan Markle?
Baca: Jangan Lewatkan 3 Hidangan Khas Imlek Ini saat Perayaan Tahun Baru Tahun Baru China Besok
Baca: 10 Tradisi Unik Imlek yang Patut Kamu Ketahui, Berikut Ucapan Dalam Bahasa Mandarin, Lengkap
“Momen ini untuk kumpul bersama keluarga, saling berbagi untuk memulai sesuatu yang baru dan berharap ke depannya rezeki makin baik,” katanya.
Selain itu sebagai warga negara Indonesia, Bhine Tungkal Ika yang menjadi pedoman dapat dijalankan bersama.(*)