Misi Rahasia Prajurit Kopassus Menyamar Jadi Pasukan GAM, Ini Tugas Berbahaya Sersan Badri
TRIBUNJAMBI.COM - Di antara anggota TNI prajurit Kopassus yang kisahnya melegenda, satu di antaranya adalah
TRIBUNJAMBI.COM - Di antara anggota TNI prajurit Kopassus yang kisahnya melegenda, satu di antaranya adalah Sersan Badri (bukan nama sebenarnya).
Ia ditugasi masuk ke sarang musuh untuk mendapat informasi-informasi. Kemampuan Sersan Badri tidak diragukan lagi, ia berhasil menjalankan misinya.
Saat itu, Sersan Badri diminta masuk ke lingkaran petinggi-petinggi GAM.
Misi yang dijalankan oleh Sersan Badri disebut sebagai misi super rahasia.
Baca: 8 Keistimewaan Durian Rp 14 Juta, Duren J-Queen Meski Harganya Mahal Ternyata Tetap Laku
Baca: Video Pevita Pearce dan Ariel NOAH Terciduk, Sedang Melakukan Hal Ini, Warganet Penasaran
Hanya segelintir orang dan petinggi Kopassus yang memgetahui misi tersebut.
Sebelum ditumpas habis, GAM memang berulah beberapa kali di Aceh.
Markas mereka berada di Lhokseumawe.
Melansir dari buku Kopassus untuk Indonesia, karangan Iwan Santosa dan EA Natanegara, Sersan Badri sempat mengumpulkan informasi terlebih dahulu sebelum terjun ke medan.
Ia memetakan situasi lapangan Aceh.
Baca: Wabup Amir Sakib Dampingi Kunjungan Plt. Gubernur Jambi ke Desa sri Agung
Baca: Sinergi Pertamina dan FlipMAS Minangkabau Kembangkan KEM Kerinci
Akhirnya, Sersan Badri memutuskan menyamar sebagai seorang pedagang durian.
Ia mengirim dagangannya dari Medan ke Lhokseumawe. Namun, bukan perihal mudah bagi Sersan Badri saat menjalani penyamarannya tersebut.
Sersan Badri pernah ditempeleng aparat saat melewati pos penjagaan karena diminta jatah durian.
Setelah menyamar, Sersan Badri akhirnya berhasil bergabung dengan GAM. Perjuangan Sersan Badri tak lantas berakhir justru tantangan misinya semakin sulit.
Baca: Beli Perlengkapan Bayi Online di Jambi? Kontak Bee Bee Mart, Harga Mulai Rp 5.000-an
Baca: Mark Zuckerberg Akan Integrasikan Whatsapp, Messenger & Instagram, Kirim Pesan Jadi Lebih Mudah
Sersan Badri diuji kesetiannya oleh pasukan GAM.
Selama tiga bulan lebih, ia mendapat tantangan dari GAM.