Mengapa Tiket Pesawat Luar Negeri Lebih Murah dari Penerbangan Domestik? Ini Perbandingan Harganya

Bahkan harga tiket pesawat ke luar negeri terbilang lebih murah dari penerbangan domestik.

Editor: Suci Rahayu PK
TRIBUNJAMBI/NURLAILIS
Ilustrasi agen tiketing pesawat 

Mengapa Tiket Pesawat ke Luar Negeri Lebih Murah Daripada Penerbangan Domestik? Ini Perbandingan Harganya

TRIBUNJAMBI.COM - Harga tiket pesawat mengalami kenaikan beberapa waktu lalu untuk penerbangan domestik.

Bahkan harga tiket pesawat ke luar negeri terbilang lebih murah dari penerbangan domestik.

Indonesia National Air Carriers Association (INACA) ungkap alasan mengapa harga tiket penerbangan dengan tujuan luar negeri lebih murah dibandingkan penerbangan domestik.

Baca: JNE Naikkan Tarif Hingga 40 Persen, Ternyata Ini Sebab Kenaikan Tarif JNE

Baca: Aktor Chris Pratt Bertunangan dengan Katherine Schwarnegger, Dikabarkan Segera Menikah

Baca: Hasil Pemeriksaan Vanessa Angel 9 Jam, Terungkap Isi Percakapan dengan Bahasa Hot

Dikutip Tribunjambi.com dari Kompas.com, alasan tersebut diungkap oleh Katua Umum INACA, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra, di Jakarta pada Minggu (13/1/2019).

Menurut lelaki yan kerap disapa Ari tersebut, penerbangan dalam negeri terkena pajak pertambahan nilai (PPN), sementara untuk penerbangan luar negeri tidak ada pembayaran pajak semacam PPN.

Asosiasi Perusahaan Penerbangan Indonesia (INACA) di acara konferensi pers penurunan harga tiket pesawat terbang di kawasan SCBD, Jakarta, Minggu (13/1/2019).
Asosiasi Perusahaan Penerbangan Indonesia (INACA) di acara konferensi pers penurunan harga tiket pesawat terbang di kawasan SCBD, Jakarta, Minggu (13/1/2019). (TRIBUNNEWS/REYNAS ABDILA)

“Di dalam negeri kita kena pajak pertambahan nilai (PPN), di luar negeri tidak kena PPN. Hal tersebut yang buat perbedaan harga,” ucap Ari.

Tak hanya itu, jumlah frekuensi penerbangan dengan tujuan luar negeri lebih tinggi, sehingga para maskapai berloma-lomba untuk memberikan harga yang lebih murah.

Selain itu, dalam penerbangan luar negeri terdapat lebih banyak maskapai, sehingga persaingan menjadi lebih ketat.

“Juga supply demand di market. Domestik supply-nya hanya 8 maskapai penerbangan berjadwal yang besar, di luar negeri bisa banyak,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, fenomena baru muncul dari sebagain warga di Banda Aceh.

Pasalnya, sebagian warga membuat paspor hanya untuk berangkat ke Jakarta.

Mereka berbondong-bondong membuat paspor agar dapat digunakan untuk bertolak ke Kuala Lumpur Malaysia dan melakukan perjalanan menuju beberapa wilayah ke Indonesia via Kuala Lumpur.

Baca: Pertempuran Laut Aru 1962, Kendali Macet, KRI Macan Tutul Dihantam Torpedo Kapal Perang Musuh

Dikutip dari Serambinews.com, fenomena ini muncul lantaran tiket penerbangan domestik Indonesia yang mahal.

Bahkan menurut sebagian warga, perbedaan harga antara tiket pesawat Banda Aceh menuju Jakarta melalui penerbangan domestik cukup besar jika dibandingan via Kuala Lumpur-Jakarta.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved