BPJS Ketenagakerjaan Gelar Sosialisasi Jaminan Keselamatan Kerja Bagi PTT di Batanghari

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Abdullah Usman

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN - BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Jambi menggelar sosialisasi jaminan keselamatan kerja di lingkup pegawai Pemda Batanghari.

Acara yang berlangsung di ruang pola kantor Bupati Batanghari, Selasa (15/1) dibuka Bupati Batanghari melalui Asisten I Fery Ardiansyah.

Hadir juga di sana, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Jambi, Mayriwan Eka Putra, Kepala Dinas Nakertrans Batanghari dan beberapa kepala SKPD dan tenaga PTT.

Rapat koordinasi dan sosilisasi terkait percepatan kepersertaan non-ASN BPJS Ketenagakerjaan bersama PemkabBatanghari 2019 tersebut merupakan tidak lanjut dari MoU yang pernah dilakukan pada 2017.

Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Jambi, Mayriwan Eka Putra, mengatakan kerjasama ini merupakan program lama BPJS bersama pemda yang telah dilakukan sejak 2017. Sepanjang perjalanan program tersebut tentu terjadi peningkatan setiap tahunnya.

Dalam sosialisasi program BPJSini, pihaknya sangat sering berkoordinasi dengan Pemda Batanghari.

Bahkan Kabupaten Batanghari satu satunya kabupaten yang memiliki kerja sama terkait BPJS untuk para PTT dari masing masing OPD.

"Program ini sesuai keinginan bupati untuk jaminan pekerja di Batanghari terutama jaminan keselamatan kerja bagi masyarakatnya, bahkan Kabupaten Batanghari selangkah lebih maju dari kabupaten lainnya untuk jaminan keselamatan kerja pegawai maupun non-pegawai," ujarnya.

Harapannya, program BPJS KT ini dapat dirasakan seluruh pekerja baik non pns dan pekerja lainnya. Demi kenyamanan mereka dalam asuransi keselematan kerja.

Pihaknya berharap Kabupaten Batanghari dapat mewakili Provinsi Jambi ke Istana Presiden untuk mewakili Provin Jambi mendapat penghargaan paritrana tingkat kabupaten kota di Istana.

" Penghargaan tersebut sebagai bentuk penghargaan terhadap kabupaten yang mendukung program BPJS KT terbaik dari kabupaten Kota lainnya, Batanghari memiliki potensi mengingat saat ini baru Batanghari yang mau mendaftarkan seluruh PTT mereka untuk disertakan dalam Jaminan keselamatan kerja," jelasnya.

Asisten I Setda Batanghari, Fery Ardiansyah, dalam sambutannya mengatakan sosialisasi dan rapat ini merupakan tindak lanjut dari MoU yang sudah dilakukan sebelumnnya bersama nakertrans.

"Penyelenggaraan program sosial ini merupakan tanggungbjawab pemerintah, untuk itu dibatanghari sudah dilakukan kerja sama antara pemda dan BPJS KT untuk jaminan keselamatan kerja baik tingkat perangkat desa hingga pegawai syara' yang berstatus PTT atau honorer," jelas Fery.

Dalam sosialisasi ini diharapkan masyarakat dan OPD mengetahui beda dan fungsi antara BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan, mengingat pada januari tahun ini pemerintah telah menganggarkan untuk kepesertaan seluruh PTT yang ada di Batanghari.