Tsunami Banten dan Lampung

Ifan Seventeen Terlihat Peluk Peti Dylan Sahara, Usai Pemakaman Ini yang Dilakukan ke Nisannya

Berbalut baju koko putih, bawahan berwarna hitam dan kacamata hitam, Ifan Seventeen nampak berusaha tegar

Editor: Nani Rachmaini
Kompas.com/Muhliz Al Alawi
Berusaha Relakan Kepergian Dylan Sahara, Ifan Seventeen Usap Batu Nisan Sang Istri Sembari Pamitan 

Ifan Seventeen Terlihat Peluk Peti Dylan Sahara, Usai Pemakaman Ini yang Dilakukan ke Nisannya

Laporan Wartawan GridHot.ID, Linda Rahmad

TRIBUNJAMBI.COM - Bencana tsunami Banten yang terjadi pada Sabtu (22/12/2018) lalu menyisakan duka yang mendalam bagi Ifan Seventeen.

Pasalnya tiga personel band Seventeen, Herman (gitar), Bani (bass), dan Andi (drum) serta istri Ifan Seventeen, Dylan Sahara turut menjadi korban jiwa.

Hari ini jenazah istri Ifan Seventeen dikebumikan di tempat pemakaman umum Taman Arum, Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan Ponorogo.

Vokalis band Seventeen tersebut mengantarkan jenazah sang istri tercintanya menuju tempat peristirahatan terakhir.

Baca: Andai Punya Pesawat Radar Berjalan Ini, Gempa & Tsunami Cepat Terdeteksi, Cuma Dimiliki 5 Negara

Baca: Keanehan Setelah Tsunami, Penyu Raksasa Terdampar di Cilegon, 5 Orang yang Bisa Mengangkatnya

Dengan menaiki ambulance milik RSUD dr. Hardjono Ponorogo, Ifan Seventeen bersama jenazah istrinya tiba di Ponorogo setelah terbang dari Jakarta.

Ibu kandung Dylan, Dwi Retno dan adik Dylan, Luhur Kusumo turut mendampingi Ifan Seventeen.

Setibanya di rumah duka, jenazah Dylan disemayamkan dan disalatkan.

Jenazah Dylan dimakamkan tepat di sebelah makam adik kandungnya, Lastri yang meninggal saat di dalam kandungan.

Prosesi pemakaman jenazah Dylan ini diiringi isak tangi dari kerabat dan keluarga.

Baca: Tuduh TNI Culik 5 Warganya, TNI Ungkap Fakta Sebaliknya, Ternyata Malaysia Sedang Tutupi Borok

Baca: Sebelum Letusan Hebat 1883, Gunung Krakatau Sudah Tunjukkan Pertanda, Disambut dengan Upacara

Baca: Ternyata Anak Krakatau Terus Tumbuh Membesar, Mengulang Peristiwa 1883? Ini Prediksi Para Ahli

Berbalut baju koko putih, bawahan berwarna hitam dan kacamata hitam, Ifan Seventeen nampak berusaha tegar melepas kepergian sang istri tercinta.

Setelah memakamkan istrinya, tak lupa Ifan Seventeen mengucapkan terimaksih kepada seluruh masyarakat yang telah mendoakan istri dan teman-temannya yang menjadi korban bencana tsunami di Tanjung Lesung, Banten.

Dalam kesempatan tersebut Ifan Seventeen juga memohon maaf untuk kesalahan istri dan teman-temannya.

"Allah yang mempertemukan kita, dan Allah juga yang memisahkan kita. Terimakasih atas semua doanya, semoga istri saya diterima di Allah SWT," ujar Ifan.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved