Melati Menangis Lihat Pamannya, Beri Isyarat Lewat Telapak Tangan Pernah Dicabuli
Seorang paman diduga cabuli keponakannya, keduanya tinggal di Kecamatan Pelepat, Bungo.
Penulis: Jaka Hendra Baittri | Editor: Teguh Suprayitno
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jambi Jaka HB
TRIBUNJAMBI.COM, BUNGO - Seorang paman diduga cabuli keponakannya yang tinggal di Kecamatan Pelepat, Bungo.
Adalah Melati (bukan nama asli) yang berusia 14 tahun diduga mengalami pemerkosaan di sebuah rumah kosong. Letaknya tak jauh dari rumah Melati.
Peristiwa ini diketahui ketika Melati ketakutan saat melihat pamannya lewat. Kebetulan Melati sedang bermain dengan teman-teman sebayanya.
“Kami lagi di pinggir jalan bang samo dio (korban), pas pamannyo lewat dio langsung nangis terus dio cerito kalo dio diperkosa pamannyo dengan isyarat telapak tangan,” tutur Fitri (14), teman Melati.
Baca: Warga Muarsabak Timur Resah, Desak Polisi Tuntaskan Kasus Pelecehan RS
Baca: Kasus Ribuan Botol Miras Ilegal, Penyidik Ditpolair Polda Jambi akan Minta Keterangan Saksi Ahli
Baca: Johan Luxury Terpidana Kasus Penipuan Akhirnya Dieksekusi
Baca: Hilang Kendali, Escudo Tabrak Tiang Listrik di Bungo hingg Ringsek
Fitri mengatakan korban bercerita bahwa pelaku memperkosa dirinya di rumah kosong tak jauh dari rumahnya pada Kamis (6/12) dan itu sudah dua kali.
Setelah mendengar cerita dari korban, Fitri langsung menceritakan kepada orang tua korban. Merasa tak terima, ayah kandung korban langsung melaporkan kejadian yang dialami anaknya ke Rio setempat.
“Pelaku sempat kami tanyo bagus-bagus apokah dio sudah menyetubuhi anak sayo, tapi pelaku mengelak, alasannyo masak aku perkosa ponaan aku dewek katonyo,” kata ayah korban.
Rio tempat tinggal Melati, membenarkan adanya keluarga korban datang kerumahnya melaporkan perbuatan keji yang dialami korban.
Mengingat kasus ini sudah melanggar hukum ia menyarankan pihak keluarga korban untuk melapor ke pihak kepolisian.
“Orang tua korban bersama keluarga lainnya datang ke rumah saya menceritakan kejadian yang dialami korban, karna ini berkaitan dengan hukum maka langsung saya anjurkan untuk melapor ke pihak kepolisian,” ujarnya.
Saat ini orang tua korban sedang melaporkan perbuatan pelaku ke unit PPA Polres Bungo.
Baca: Ekonomi Warga Sungai Keruh Nyaris Lumpuh Karena Jalan Rusak
