Lahir Pada Masa Perang, Inilah Profil Zulkifli Nurdin Ayah dari Zumi Zola yang Dicintai Warga Jambi
Lahir Pada Masa Perang, Inilah Zulkifli Nurdin Ayah dari Zumi Zola yang Dicintai Warga Jambi
Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Andreas Eko Prasetyo
Lahir Pada Masa Perang, Inilah Zulkifli Nurdin Ayah dari Zumi Zola yang Dicintai Warga Jambi
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Pada hari Rabu malam (28/11/2018) masyarakat jambi dikejutkan dengan berita duka.
Ya, tokoh besar Jambi, Zulkifli Nurdin berpulang pada Sang Pencipta.
Ayah dari Gubernur Jambi Non aktif, Zumi Zola ini merupakan sosok yang dicintai warga Jambi.
Pasalnya, Zulkifli Nurdin pernah juga menjadi gubernur Jambi untuk dua periode.
Yaitu dari tahun 1999-2010.
Baca Juga:
H Ratu Munawaroh Istri Zulkifli Nurdin Pernah Mundur dari DPR RI, Ternyata Ini Alasannya
Tak Kalah Ganteng Dari Zumi Zola, Sosok Zumi Laza Putra Zulkifli Nurdin Sempat Terjun ke Politik
VIDEO: Sosok Ratu Munawaroh yang Tak Henti Menangisi Wafatnya Zulkifli Nurdin
Kisah Zulkifli Nurdin, ternyata juga sangat menarik diketahui.
Lahir di zaman perang, sejak usia 5 tahun ternyata dia sudah menjadi sosok hatam Al-quran.
Kisah kehidupan sosok Zulkifli Nuridin, Gubernur Jambi dua periode, 1999-2010, jarang terungkap ke publik. Utamanya masa-masa kecil beliau.
Mendiang Zulkifli Nurdin, memang dikenal dari keluarga pengusaha.
Ayahnya Nurdin Hamzah, dikenal sebagai sudagar yang berasal dari Muara Sabak.
Baca Juga:
Festival Pesona Jambi Tahun 2018 Resmi Ditutup, Gushendra: Semoga Masyarakat Lebih Sejahtera
Gerakan Reuni 212 Dituding Melawan Pemerintah dan Ingin Suriahkan Indonesia
Rela Terima Tajamnya Tembakan Peluru Kawan, Misi Super Rahasia Anggota Kopassus ini Demi Susupi GAM
Berikut Tribun Jambi sitat buku “Di Bawah Dukungan Rakyat, Jejak Langkah Reformasi 5 Tahun Kepemimpinan Zulkifli Nurdin” yang ditulis oleh A Shomad, tentang masa kecil Zulkifli Nurdin.

Zulkifli Nurdin lahir di tengah situasi yang berkecamuk.
Ia lahir 12 Juli 1948 di Muara Sabak, ketika itu agresi Militer Belanda tengah terjadi.
Bahkan, kediaman Nurdin Hamzah orangtua Zulkifli Nurdin letaknya hanya sekira 50 meter dari pos-pos milik Belanda.