Diserang Ratusan Orang, Pos pengamanan Distrik VIII PT WKS Hancur

Laporan Wartawan Tribun Jambi Heri Prihartono

TRIBUNJAMBI.COM, TEBO - Pos pengamanan PT WKS di Distrik VIII yang berlokasi di antara perbatasan Desa Lubuk Mandrasah Kecamatan Tengah Ilir, Kabupaten Tebo, Jumat  (3/11) siang dikabarkan diserang sekelompok masyarakat.

Sempat terjadi ketegangan antara kelompok masyarakat  dengan petugas keamanan perusahaan.

Petugas Distrik VIII PT WKS, Arif  membenarkan atas insiden tersebut. Dia menjelaskan bahwa, pagi itu anggota kelompok SMB yang mengendarai 7 kendaraan roda empat dan dua kendaraan roda dua melintas hendak menuju ke posko SMB.

Tiba di pos jaga Distrik VIII, kelompok ini dihadang oleh petugas jaga.

“Sesuai SOP, yang melintas harus diperiksa. Namun mereka menolak saat diperiksa oleh scurity dan sempat terjadi ketegangan antara petugas kita dengan mereka,“ kata Arif.

Baca: Persediaan Tak Cukup, Kabupaten Bungo Kekurangan Beras

Baca: Kabar Duka, Mayloedin Politis Golkar Meninggal

Kemudian, lanjut Arif, kelompok SMB tersebut menghubungi anggota kelompoknya yang berada di dalam (posko), dan selang beberapa lama sekitar 150 orang kelompok SMB dengan senjata kecepek, samurai, bambu runcing dan senjata tajam lainnya mendatangi pos jaga. Sontak keadaan memanas.

“Salah seorang anggota kelompok itu sempat dua kali menembakan senpinya. Tidak itu saja, scurity kita juga sempat dikalungkan cerulit di lehernya,“ kata dia lagi.

Tidak sampai disitu, lanjut Arif menjelaskan, anggota SMB yang sudah emosi langsung merusak pos jaga, camp, tenda dan portal masuk.

“Mereka juga menyerakan dan membuang ransum dan alat-alat masak milik scurity,” ucapnya.

Baca: Tertangkap Simpan Sabu dan Sempat Pesta, Tukang Parkir Dicokok BNN

Saat ini situasi telah  kondusif. Tidak ada korban jiwa.

Tribunjambi.com masih berupaya mengkonfirmasi pihak SMB tentang kejadian Jumat siang tersebut.