Tunggakan Listrik Masyarakat Rp 1,5 M. Total dengan Tunggakan Pemkab Sarolangun, Capai Rp2,1 Milyar

Dari tunggakan masyarakat Sarolangun dan Pemda kata Rinaldo, jika di total mencapai Rp2,1 milyar

Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: Deni Satria Budi
tribunjambi/wahyu
Manager PLN Rayon Sarolangun, Rinaldo mengatakan, tunggakan listrik Pemkab Sarolangun, capai Rp600 juta 

Laporan Wartawan Tribun Jambi, Wahyu Herliyan

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN -  Tunggakan listrik di PLN Rayon Sarolangun, bukan hanya dari golongan 3 atau Perkantoran Pemkab Sarolangun. Tapi, tunggakan dari masyaarakat umum pun juga jauh lebih tinggi. 

"Masyarakat umum per tanggal 19 November tunggakannya mencapai Rp1,5 milyar," ungkap Rinaldo, Manager PLN Rayon Sarolangun.

Adanya tunggakan tersebut kata Rinaldo, karena kurangnya kesadaran masyarakat untuk membayar tagihan listrik tepat waktu. Menurutnya, untuk golongan umum, akan ada tim gabungan dari pihak PLN yang akan melakukan penagihan dan pemutusan.

Baca: Tunggakan Listrik Pemkab Sarolangun Capai Rp600 Juta. Ini Penyebabnya

"Artinya ketika kita lakukan penagihan terlebih dahulu untuk melakukan pelunasan, dan jika tidak ada pelunasan akan ada pemutusan," ujarnya.

Dijelaskannya, Karena memang perjanjian jual beli tenaga listrik sudah jelas. Ketika masyarakat lewat dari tanggal 20 perbulannya belum melakukan pembayaraan listrik, akan dilakukan pemutusan di pembatasan. Ketika sudah dua bulan tidak melakukan pembayaran, akan dilakukan pemutusan Kwh meter.

Dan, tiga bulan tidak melakukan pembayaran akan dilakukan pemutusn kwh meter dan kabel dari tiang listrik serta dilakukan pengahapusan rekening.

Baca: 25 Link dan Pengumuman Hasil SKD CPNS 2018 Instansi Pemerintah yang Sudah Unggah, Cek Namamu

"Artinya, ketika dilakukan penghapusan rekening masyarakat untuk menikmati listrik lagi harus membayar biaya pasang baru dan tunggakan terutang itu," jelasnya. 

Dari tunggakan masyarakat Sarolangun dan Pemda kata Rinaldo, jika di total mencapai Rp2,1 milyar

"Jadi kode golongan umum ada Rp1,5 milyar, dan golongan 3 ada Rp600 juta, berati total tunggakan Rp,21 milyar," katanya.

Harapannya untuk pemda mohon sinergi dengan PLN. Karena tungggakan ini 10 persen di pajak penerangan jalan artinya pln selalu memberikan kontribusinya kepada pemda.

Baca: Doa Minta Keselamatan di Hari Kiamat dan Lafal Doa Nabi Muhammad Berlindung Dari Fitnah Dajjal

Baca: Gempa Hari Ini, Guncangan Magnitudo 5,2 Terjadi di Kepulauan Talaud, Sulut, Tak Berpotensi Tsunami

Katanya, selama ini juga sudah ada yang dilakukan pemutusan dan jumlahnya cukup banyak.

"Saya kurang tau pasti, yang jelas ketika dilakukan pemutusan hari itu juga atau besoknya ada yang melakukan pelunasan ada juga yang memang kita lakukan pemutusan yang sudah beberapa bulan dilakukan pemutusan kontrak," ujarnya.

Berdasarkan data dari PLN sarolangun, ada kurang lebih 63 ribu pelanggan listrik. Dari ribuan pelanggan tersebut omset PLN mencapai 9 Milyar per bulannya.(*)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved