Di Tebo, Masih Ada Orangtua yang Menolak Anaknya Divaksin
Meskipun kontroversi dan masih belum menemukan titik terang, vaksinasi tetap dilanjutkan kepada anak-anak di Tebo.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Deni Satria Budi
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Heri Prihartono
TRIBUNJAMBI.COM, TRIBUN - Vaksinasi Campak dan Rubella MR masih berlangsung di sejumlah kecamatan dan desa/kelurahan serta sekolah yang berada di Kabupaten Tebo.
Meskipun kontroversi dan masih belum menemukan titik terang, vaksinasi tetap dilanjutkan kepada anak-anak di Tebo.
Baca: Vaksinasi Campak dan Rubella Tetap Dilanjutkan di Tebo
"Secara keseluruhan berjalan lancar. Kalau masalah penolakan orangtua hanya sebagian kecil aja mas," sebut Lurah Wirotho Agung, Fatimah, kepada Tribunjambi.com, Kamis (20/9).
Hingga saat ini data jumlah anak yang telah divaksinasi masih dalam proses di puskesmas setempat.
"Maaf mas data masih dengan Puskesmas, baru mau direkap," kata Fatimah.
Baca: Ini Respon Sekolah Terhadap Penerimaan CPNS di Tebo
Diakuinya jika upaya yang bisa dilakukan untuk mengajak orangtua berpartisipasi dalam vaksinasi anak mereka terus dilakukan.
"Kalau masalah sosialisasi sebenarnya sudah sering di tiap pelaksanaan posyandu masing-masing jalur kader kami selalu mensosialisasikan," jelas Fatimah.
Baca: Sidang Zumi Zola, Ia Masih Dapat Gaji dan Tunjangan, Ada 19 Item Barang Diduga dari Gratifikasi
Tak dipungkiri vaksinasi yang dinilai masih kontroversial juga menjadi pertimbangan orang tua.
"Satu diantaranya itu dan mungkin kaitannya juga dengan berita yang banyak beredar tentang efek setelah divaksin," bilang Fatimah.(*)