Pemkot Jambi sedang Siapkan Lahan untuk Sirkuit Permanen untuk Balapan

Laporan wartawan Tribun Jambi, Rohmayana

TRIBINJAMBI.COM, JAMBI - Pemerintah Kota Jambi berencana membangun sirkuit permanen untuk pecinta road race di Kota Jambi.

Wali Kota Syarif Fasha mengatakan pihaknya sudah mencari lokasi lahan untuk sirkuit permanen. Namun, saat ini masih terkendala lokasi lahan yang belum jelas kepemilihan lahannya.

"Ini masih kita tugaskan Kantor Pertanahan untuk mencari pemilik tanah yang sebenarnya, supaya tidak terjadi sengketa di kemudian hari," kata Syarif Fasha kepada tribunjambi.com, Senin (27/8).

Menurutnya, jika belum memiliki titik temu di lokasi pertama, maka pihaknya akan mencari lokasi lain. Pemerintah kota Jambi juga sudah menyiapkan beberapa opsi pilihan lahan untuk sirkuit permanen.

"Kalau opsi lain pasti ada, tapi untuk pilihan yang paling tepat di lokasi yang pertama itu. Tapi saat ini kita masih selesaikan sengketanya dulu," katanya.

Terkait di mana opsi pilihan lahan, dia belum membeberkan. "Kalau kita kasih tau sekarang nanti warga rebutan untuk membeli lahan di sekitar sana semua, sekarang masih rahasia," ujarnya.

Dia mengatakan optimistis membangun sirkuit permanen di Kota Jambi. Hal itu guna menjawab antusias pembalap dan juga masyarakat yang menyaksikan, sehingga pemerintah merencakan akan membuat sirkuit balap permanen untuk masyarakat Kota Jambi.

Menurutnya, pada 2019 pemkot akan mengalokasikan anggaran untuk pematangan lahan.

"Sudah kita ajukan untuk pembelian lahan pada APBD 2019," ujarnya.

Ketua Komisi III DPRD Kota Jambi, Junaedi Singarimbun, mendukung program pemerintah untuk membangun sirkuit permanen. Karena mengingat saat ini Kota Jambi sudah menjadi kota yang besar, sehingga kebutuhan hiburan bagi kaula muda sangat diperlukan.

"Kalau pada pembahasan APBD 2019 ini diajukan, tentunya semua anggota DPRD kota Jambi akan mendukung, karena ini bukan lagi keinginan tapi sudah menjadi kebutuhan," ujarnya.

Apalagi mengingat tingginya tingkat kecelakaan akibat balap liar. Sudah wajar jika pemerintah menyiapkan lahan agar ada tempat anak mudah untuk menyalurkan hobinya.

"Jangan anak-anak muda ini balapan di jalan yang akan mengganggu arus lalu lintas," katanya.

Selain itu, Junaedi juga menyebutkan bahwa road race yang sering dilakukan di area kota baru juga sering mengganggu masyarakat. "Apalagi arus di kota Baru ini cukup sempit jika arus lalin harus dialih-alihkan, sehingga sangat tepat jika Pemerintah membangun sirkuit permanen," katanya.

Baca: Kisah Lettu Fadhillah yang Gugur Usai Beri Cincin Bertuah Kepada Benny Moerdani di Medan Perang

Baca: Bunga Dirudapaksa Bocah di Bawah Umur

Baca: Raffi Ahmad Makan Bareng Adik Ahok dan Wanita Berambut Uban, Ada Apa?