Pilpres 2019
Video Ketika Najwa Shihab Ditanya Siapa Capres yang Didukung Pada Pilpres 2019, Begini Reaksinya
Dalam sebuah acara dengan Boy William Najwa blak-blakan menjawab pertanyaan tentang siapa calon presiden yang akan didukungnya
TRIBUNJAMBI.COM - Najwa Shihab menyebut siapa yang pantas jadi Presiden pada Pilpres 2019 mendatang.
Dalam sebuah acara dengan Boy William Najwa blak-blakan menjawab pertanyaan tentang siapa calon presiden yang akan didukungnya di pemilihan presiden (Pilpres) 2019.
Jawaban itu disampaikan Najwa saat hadir menjadi bintang tamu dalam vlog milik Boy William, Kamis (23/8/2018).
Vlog itu diunggah Boy William dalam channel Youtubenya dan diberi judul, '#NebengBoy S2 Eps. 5 - Pilihan Najwa Shihab tentang presiden 2019! Boy William ketawa!'
Seperti konsep Nebeng Boy sebelumnya, Najwa duduk di kursi penumpang mobil Boy dan berbicara santai.
Bahkan Najwa juga ikut bernyanyi dan berjoget bersama Boy William.
Baca: Blak-blakan, Nikita Mirzani Ungkap Hubungan Pelik Dengan Richard Muljadi yang Ditangkap Isap Kokain
Di dalam vlog tersebut, jurnalis senior yang berusia 40 tahun itu memberikan pesan kepada anak muda zaman sekarang untuk berpolitik.
Najwa membedakan 3 jenis anak muda zaman sekarang di dunia politik.
"Aku merasa ada 3 jenis anak muda zaman sekarang. Ada yang politis, sadar politik, dan sok tau politik. Menurut aku, yang bahaya ini kalau jadi yang sok tau politik itu sih. Karena gampang banget kita digunakan oleh aktor-aktor politik," kata Najwa.
Najwa mengatakan bahwa media pertempuran politik saat ini adalah media sosial.
Jadi akan banyak info-info yang berseliweran di sosial media.
Terkadang setiap orang mempercayai dan tidak menyaring info yang benar.
Baca: Daftar Barang dan 6 Kepentingan Keluarga Diduga Dari Hasil Gratifikasi Zumi Zola Menurut Dakwaan JPU
"Makanya ada kecenderungan fanatisme buta. Merasa harus menunjukkan, 'Gue ini pendukung si B lho, jadi gue harus ngejatuhin si A'," kata Najwa.
"Atau perlu merasa menjadi bagian dari kelompok dengan menjadi pendukung tertentu. Dan itu menurutku yang akhirnya jadi berbahaya kalau fanatisme buta," tambahnya.
Najwa juga mengimbau agar anak muda mencari tahu sosok kandidat yang akan didukungnya.