Cuma Batuk dan Pilek, Jamaah Haji Asal Tebo Tidak Terpengaruh Suhu di Tanah Suci
Dijelaskannya untuk cuaca di sana kondisi suhu masih normal sehingga jamaah haji tidak sakit dan hanya 37 derajat.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Deni Satria Budi
Laporan Wartawan Tribun Jambi Heri Prihartono
TRIBUNJAMBI.COM, TRIBUN - Setelah selesai pemotongan hewan DAM, jamaah haji asal Kabupaten Tebo melanjutkan perjalanan ziarah ke gua Hira Bukit Sur tempat Nabi Muhammad SAW menerima wahyu pertama. Kemudian para jamaah melanjutkan perjalan ke Jabbal Rahmah, tempat pertemuan Nabi Adam AS dan Siti Hawa.
"Sekaligus memanjatkan doa minta agar keluarga yang belum ada jodoh diberikan secepatnya oleh Allah SWT," kata Kabid Haji dan Umrah, Kemenag Tebo Lukman, Selasa (14/8).
Baca: Dibikin Dini Hari dan Sempat Terbuang ke Tong Sampah, 6 Fakta Proklamasi yang Jarang Diketahui
Sementara itu untuk kondisi kesehatan jamaah haji tak mengalami kendala.
"Alhamdulillah, sehat semua tidak ada yg dirawat. Kecuali sakit batuk dan pilek biasa," sebut Lukman.
Baca: Polri Rombak Pejabat 62 Perwira Tinggi dan Menengah, 9 Kapolda Diganti
Dijelaskannya untuk cuaca di sana kondisi suhu masih normal sehingga jamaah haji tidak sakit dan hanya 37 derajat.
"Aktifitas ibadah jamaah selalu lancar namun diminta kepada jamaah agar tidak berlama lama berada ditempat yang tidak ada perlindungan langsung sinar matahari," tutur Lukman.(*)
Baca: Jadi Eksekutor Pembasmi Gembong Teroris, Tim Alfa 29 Kumpulan Prajurit dari Batalyon 515 Kostrad