Rekan Satu Timnya Frustasi, Valentino Rossi Desak Yamaha Bisa Berikan Motor yang Kompetitif
Pebalap berkebangsaan Spanyol itu menjalani akhir pekan yang sulit saat menjalani seri balap MotoGP Republik Ceska di Automotodrom Brno
TRIBUNJAMBI.COM - Tidak terlalu kompetitif di musim ini, tim Movistar Yamaha sulit untuk memacu poin dibanding pesaing lainnya.
Bahkan, pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, memberikan dukungan kepada rekan satu timnya, Maverick Vinales.
Pebalap berkebangsaan Spanyol itu menjalani akhir pekan yang sulit saat menjalani seri balap MotoGP Republik Ceska di Automotodrom Brno, 3-5 Agustus 2018.
Maverick Vinales terlebih dahulu frustasi ketika harus merangkak lewat kualifikasi pertama (Q1) untuk menentukan posisi start.
Kemudian saat balapan, Vinales yang start dari posisi ke-12, langsung mengalami kecelakaan pada lap pertama.
Soal performanya yang angin-anginan, Vinales mengeluhkan jika sepanjang musim ini dirinya tidak memiliki setelan motor yang cocok dengan gaya balapnya.
Baca: Tidak Ikut Latihan, Gelandang Real Madrid ini Dikabarkan Ingin Hengkang dari Klub Spanyol itu
Baca: Ditemukan di Kebun Jati yang Terbakar, Ferin Diah Anjani Dikenali dari Anting dan Gigi Kelinci
Selain itu, banyak yang menduga hasil tidak konsisten juga dikarenakan retaknya relasi Vinales dengan kepala krunya, Ramon Forcada.
Mengenai situasi Vinales, Valentino Rossi, mengatakan jika rekan satu timnya hanya kurang pengalaman menghadapi situasi seperti saat ini.

Baca: Juventus Balik Modal Bila Luka Modric Bersedia Pindah ke Inter Milan
Baca: Michael Essien Unggah Foto Bendera Indonesia, Ungkap Kepedulian Dirinya Pada Tragedi Gempa Lombok
"Saya hanya dapat mengatakan bahwa Vinales adalah pebalapan yang sangat hebat, tetapi dia telah mengalami situasi yang tidak terduga," kata Valentino Rossi dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Dia telah menemukan Yamaha M1 yang kurang kompetitif dan pada waktu-waktu tertentu itu merugikannya, terutama ketika anda tidak memiliki pengalaman untuk tetap tenang," lanjutnya.
Melihat krisis yang dialami rekan satu timnya, pemegang sembilan gelar juara dunia itu mendesak Yamaha segera melakukan perbaikan.
Terlebih fakta dimana Yamaha sudah mengalami krisis kemenangan selama satu tahun lebih.

"Tentunya motivasi ketika anda berjuang untuk posisi kelima berbeda dari ketika anda berjuang untuk kemenangan," tutur Rossi lagi.
"Saya pikir anda hanya perlu memberikan motor yang lebih cepat dan kemudian Vinales akan bersaing lagi," lanjutnya.
Kecelakaan yang menimpa Vinales membuat Rossi melakukan pekerjaan sendirian saat menjalani tes MotoGP di Brno, Senin (6/8/2018).
Pada tes yang berlangsung kemarin, Yamaha membawa pembaruan perihal perangkat elektronik yang bisa membantu Rossi dan Vinales menjalani sisa musim ini.
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM: