Pelatih Prancis Punya Catatan Cemerlang di Laga Final, Akan Kah Prancis Juarai Piala Dunia 2018

Partai final Piala Dunia 2018 antara Prancis dan Kroasia sepertinya akan menunjukkan permainan tensi tinggi.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Didier Deschamps 

TRIBUNJAMBI.COM - Partai final Piala Dunia 2018 antara Prancis dan Kroasia sepertinya akan menunjukkan permainan tensi tinggi.

Permainan yang diprediksi akan sangat seru itu tidak membuat pelatih Tim Ayam Jantan, Didier Deschamps, menjadi gentar.

Hal itu lantaran sang pelatih sudah kerap kali melangkah ke laga puncak saat masih aktif sebagai pemain.

Baca: Lagu Syantik Dibawakan oleh Marion Jola, Netizen Heboh: Lebih Bagus yang ini!

Didier Deschamps berhasil membawa timnas Prancis menembus final Piala Dunia 2018 dimana mereka akan menghadapi Kroasia, Minggu (15/7/2018) pukul 22.00 WIB.

Sebelum terjun ke dunia kepelatihan, Deschamps adalah pemain aktif yang mempunyai prestasi bagus.

Tercatat, Deschamps pernah memperkuat tim seperti Marseille, Juventus, Chelsea hingga Valencia.

Pelatih 49 tahun ini merupakan pemain langganan yang sering tampil di laga final, baik di level klub maupun level Internasional.

Penyerang Prancis, Kylian Mbappe (tengah) merayakan gol yang dicetak ke gawang Peru dalam laga Grup C Piala Dunia 2018 di Ekaterinburg Arena, Ekaterinburg, Rusia pada 21 Juni 2018.
Penyerang Prancis, Kylian Mbappe (tengah) merayakan gol yang dicetak ke gawang Peru dalam laga Grup C Piala Dunia 2018 di Ekaterinburg Arena, Ekaterinburg, Rusia pada 21 Juni 2018. (AFP)

Baca: Odua Weston Ulang Tahun Kedua, Masyarakat Diajak Lari 2 Km

Tensi tinggi partai final Piala Dunia 2018 sepertinya tidak membuat Deschamps gentar lantaran sang pelatih sudah kerap kali melangkah ke laga puncak saat masih aktif sebagai pemain.

Ketika bermain untuk Olympique Marseille pada musim 1992-1993, Deschamps berhasil mengantarkan raksasa Prancis tersebut melaju ke laga final Liga Champions dan berhasil memenanginya setelah menundukkan AC Milan dengan skor tipis 1-0.

Satu tahun kemudian, Deschamps yang dulu berperan sebagai gelandang pengangkut air ini hijrah ke Italia untuk bergabung dengan Juventus.

Di musim keduanya di Juve, Deschamps berhasil membawa Nyonya Tua juara Liga Champions, yakni pada musim 1995-1996.

Baca: Ayu Ting Ting Kegirangan Dapat Balasan dari Shahrukh Khan dan Diposting ke Instastory-nya

Pada waktu itu Juventus berhasil menumbangkan Ajax Amsterdam lewat babak tendangan penalti setelah bermain imbang 1-1 hingga berakhirnya waktu normal.

Selain trofi Liga Champions, Deschamps pada waktu itu juga berhasil berkontribusi besar membawa Juve juara Coppa Italia.

Nasib sial menghampiri Deschamps dan Juventus di dua musim beruntun setelah raihan juara tersebut.

Jika Gabung Juventus, Ronaldo Bakal Bertemu Pemain yang Ia Usir dari Real Madrid.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved