Kisah Murkanya Soekarno, Cintanya Ditolak Seorang Pramugari dan 'Ditikung' oleh Seorang Duda

Bila membahas nama Soekarno, presiden satu ini karisma sangat kuat terhadap wanita. Satu diantaranya kedekatannya dengan Irma Ottenhoff Mamahit.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
kolase
Soekarno dan Irma Mamahit 

TRIBUNJAMBI.COM - Bila membahas nama Soekarno, presiden satu ini karisma sangat kuat terhadap wanita.

Satu diantaranya kedekatannya dengan Irma Ottenhoff Mamahit.

Mungkin masih terdengar sangat asing di telinga masyarakat Indonesia.

Baca: Prabowo Ditantang Keluarkan Data Mark Up LRT atau Minta Maaf Secara Jantan

Wajar kalau Irma Ottenhoff Mamahit tidak sepopuler sosialita zaman orde lama.

Tapi dirinya sempat menjadi perbincangan hangat orang-orang istana negara Indonesia awal tahun 1960an.

Semuanya berawal ketika Irma diterima sebagai pramugari pesawat kepresidenan pertama Indonesia, Dolok Martimbang tahun 1960.

Perjuangan Irma untuk menjadi pramugari di pesawat VVIP Skadron 17 AURI sangat tidak mudah.

Ia harus melewati berbagai serangkaian seleksi ketat.

Baca: Putri Presiden Jokowi Foto Bareng Vicky Shu, Sepatu yang Dipakai Kahiyang Ayu pun Jadi Sorotan

Karena jika diterima disana maka tugasnya ialah melayani Presiden Soekarno dan petinggi negara lainnya saat terbang mengudara.

Suatu hari setelah Irma bekerja sebagai pramugari di Skadron 17 tersebut, ia menghadap Bung Karno.

Rupanya Bung Karno kesengsem melihat penampilan Irma memakai kebaya.

Ia melontarkan pujian kepada Irma yang terlihat cantik memakai kebaya tersebut.

Baca: Ini Jadwal dan Biaya Tes Kesehatan Bakal Caleg Sarolangun dari 16 Partai, Catat!

"Saya senang keindahan. Wanita harus selalu rapi, karena inilah yang mencuatkan kepribadian," ujar Bung Karno.

'Witing Tresno Jalaran Soko Kulino' saking sering bertemu saat mengudara dengan Irma sebagai pramugarinya, Soekarno jatuh hati kepadanya.

Bahkan beliau mengganti nama tengah Irma 'Ottenhoff' yang dinilainya kebarat-baratan ala Jerman menjadi Hidayana.

Sumber: Grid.ID
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved