Aktor Senior Arief Rivan Meninggal Dunia, Sang Anak Jatuh Pingsan Usai Pemakaman
Indonesia kembali kehilangan seniman perfilmannya. Aktor senior Arief Rivan, telah meninggal dunia pada Selasa (3/7/2018)
TRIBUNJAMBI.COM - Indonesia kembali kehilangan seniman perfilmannya.
Aktor senior Arief Rivan, telah meninggal dunia pada Selasa (3/7/2018) tepat pukul 04.00 WIB.
Almarhum dikebumikan siang ini, sekira pukul 12.00 WIB di pemakaman Jalan Jawa, Beji, Depok, Jawa Barat.
Baca: Status Ibu Satu ini Viral, Punya Gumpalan Besar di Rahim Karena Keseringan Makan Bakso
Menurut pengamat tim Grid.ID, seusai aktor senior yang dikenal sejak memerankan tokoh Pakde di sinetron Si Yoyo ini anak pertamanya, Ory jatuh pingsan.
Terlihat beberapa sanak saudara melingkarkan dirinya, sambil memijat dan mengipaskan agar Ory sadar dari pingsannya.
Menurut kerabat yang hadir di rumah duka, mendiang Arief Rivan meninggalkan empat orang anak dan seorang mantan istri.
"Anaknya empat, Ory yang pertama, dia lagi pingsan."
"Ibunya ada di kamar, tapi udah beda rumah (cerai)," ujar salah satu kerabat di rumah duka, Jalan Murbai, Beji, Depok, Jawa Barat, Selasa (3/7/2018).

Sebelumnya, tim Grid.ID mendapatkan kabar duka dari pesan singkat yang beredar bahwa aktor senior Arief Rivan meninggal Dunia.
"Innalillahi wainna ilaihi rooji'un....
telah berpulang ke Rahmatullah Sahabat kita Aktor Senior Bpk Arief Rifan
tadi pagi pukul 04.00 Wib.
mohon ke ikhlasan teman2 semua2 untuk mendoakan semoaga alm di ampuni segala kekhilapan semasa hidupny, diampuni segala dosa2nya, di berikan tempat yg terbaik oleh allah Swt dan untuk keluarga yg di tinggalkan di beri kekuatan dan ketabahan..."
"Aamiin yaa Allah....
jenazah akan disemayamkan di Rumah Duka
jln murbay 53 beji depok utara...berita dr anak nya," tulis pesan singkat.
Baca: 10 Cara Mudah Hindarkan Remaja dari Penyakit Jantung dan Stroke, No. 8 Mau Banget!
Kabar tersebut dibenarkan oleh Ory, saat dihubungi tim Grid.ID melalui jaringan telepon.
Ory menyampaikan bahwa sang ayah meninggal dunia secara mendadak, diduga disebabkan oleh serangan jantung.
"Iya betul."