10 Hektare Lahan di Tebo Terbakar, Indikasi Pembakaran Oleh Pendatang
Memasuki musim kemarau masyarakat diimbau berhati-hati dan tidak melakukan pembakaran lahan.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: bandot
Laporan Wartawan Tribun Jambi Heri Prihartono
TRIBUNJAMBI.COM, TRIBUN - Memasuki musim kemarau masyarakat diimbau berhati-hati dan tidak melakukan pembakaran lahan.
Sabtu (23/6) kebakaran kembali terjadi yakni di Desa Pemayungan, Kecamatan Sumay Kabupaten Tebo.
Kepala Daerah Operasi Manggala Agni Tebo Nufit Hari Rachmat kepada Tribunjambi.com, Minggu (24/6) menjelaskan jika total lahan yang terbakar mencapai 10 hektare.
Lokasi kebakaran di wilayah Konsesi PT LAJ dengan indikasi pembakaran lahan oleh pendatang.
"Topografinya berbukit dan dengan semak belukar serta kayu kering," ujar Nufit.
Pemadaman dilakukan oleh 1 tim Groundcheck manggala agni Daops MTB, 3 orang anggota TNI dan 1 regu/20 Orang Tim Pemadam PT LAJ.
Sayangnya hingga saat ini pemilik lahan belum di ketahui. "Tindakan yang di lakukan adalah melakukan Pemadaman Dengan Alat Manual dan mekanis berupa, Jetsuter, 1 Unit GPS, 2 Unit Pompa Pemadam milik pt LAJ, 15 Buah Selang Buang, 1/2 Inci, 2 Buah Selang isap, 1 Buah Y Conektor, 2 Buah Nouzle 1.1/2 inch dan Perlengkapan Pribadi.
Menurut Nufit kegiatan ini adalah lanjutan kegiatan groundcheck sebelumnya dan dengan kondisi lokasi yang lebih jauh dan sulit dijangkau serta tak ada sinyal hp.
"Kondisi terakhir, api telah padam dan Tim juga melakukan Sosialisasi ke masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar," kata Nufit mengakhiri.