Masih Tabu, Ini Dua Waktu Favorit Turis Indonesia Untuk Berkunjung ke Israel
Wisata ke Israel memang masih jadi hal yang tabu bagi wisatawan Indonesia. Namun, ternyata banyak juga wisatawan
TRIBUNJAMBI.COM- Wisata ke Israel memang masih jadi hal yang tabu bagi wisatawan Indonesia. Namun, ternyata banyak juga wisatawan yang berminat berlibur ke Israel.
Israel sendiri menjadi pintu masuk turis untuk ke Israel dan melanjutkan perjalanan ke Palestina.
Melissa Agustiana, pemilik Mala Tour salah satu travel agent yang rutin mengakomodir wisatawan ke Israel dan Palestina, mengatakan kunjungan wisatawan ke Israel sebenarnya tidak ada waktu khusus.
Menurutnya, ada waktu tertentu yang jadi favorit turis Indonesia untuk berkunjung ke Israel.
"Biasanya minimal dua kali dalam setahun, paling banyak rombongan saat Paskah dan Natal, sedangkan umroh plus bisa dua sampai tiga kali ga ada waktu tertentunya," tutur Melissa saat dihubungi KompasTravel, Kamis (31/5/2018).
Baca: Bukan Miliaran, Ini Jawaban Sandiaga Soal Besaran Anggaran Pengadaan Pohon Plastik di Trotoar
Baca: Video Detik-detik Letusan Gunung Merapi Jumat 1 Juni yang Direkam oleh BPPTKG
Baca: Benarkah Ada Kekerasan yang Dialami Anak Nikita Mirzani? Ini Fakta yang Diungkap Psikolog

Ia mengatakan untuk hari besar Natal, biasanya lebih banyak ke Betlehem, sedangkan saat Paskah lebih banyak ke Yerusalem.
Satu kali rombongan bisa berjumlah 10-35 orang.
Baca: Benarkah Ada Kekerasan yang Dialami Anak Nikita Mirzani? Ini Fakta yang Diungkap Psikolog
Baca: Heboh Pohon Plastik, Sandiaga: Sometimes People Make Effort Untuk
Baca: Bersyukur Hidup Tahun 2018, 17 Foto Jadul Ini Ungkap Sisi Mengerikan Masa Lalu
Untuk wisatawan muslim tidak terpaut waktu, mereka biasanya ke Masjid Al-Aqsa dan Ibran atau Makom Ibrahim.
Untuk wisatawan muslim biasanya lebih privat untuk keluarga atau rekan.

Untuk destinasi Palestina, justru jadi destinasi yang paling banyak obyek wisatanya.
Situs wisata rohani tiga agama ada di sana, yaitu Tembok Ratapan Yahudi, Masjid Al-Aqsa Islam, dan Via Delorosa (jalan Yesus manggul salibnya) untuk Kristen.
Wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Israel didominasi wisatawan sekitar 40 tahun ke atas.
Turis muda biasanya hanya mendampingi orangtua atau soaudaranya.
Baca: Astaga Putera Pangeran William Jadi Target Serangan Pendukung ISIS
Baca: Kenakan Pakaian Terusan Gaya Super Hero Black Panther Petenis Serena Williams Tuai Kontroversial
Baca: Laga Uji Coba, Timnas U-23 Kalah Lawan Thailand
"Kebanyakan pegunjungnya memang orang tua, orang yang kangen nostalgia ke sana juga ada," tutup Melissa.
Melissa menambahkan orang Indonesia sangat royal saat berbelanja di Palestina.