Ramadan Mubarak
Oh, Ternyata Ini Asal Kata Ramadan dan Penentuan Bulan Sabit, Selamat Berpuasa
Bulan Ramadan juga menjadi waktu untuk pendekatan spiritual (taubat). Itu dilakukan dengan cara...
TRIBUNJAMBI.COM - Saat ini sudah memasuki bulan Ramadan. Umat Islam di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa, melakukan sahur pada subuh dini hari dan buka puasa di magrib petang hari.
Uniknya, saat bulan puasa, di Indonesia banyak bermunculan pasar beduk yang menjual beraneka makanan dan minuman untuk berbuka puasa.
Namun tahukah kamu, apa itu Ramadan?
Ramadan juga diromanisasikan sebagai Ramazan, Ramadhan, atau Ramathan. Situs wikipedia menuliskan Ramadan merupakan bulan kesembilan dalam kalender Islam.
Saat itu, umat Muslim di seluruh dunia dengan puasa (saum) dan memperingati wahyu pertama yang turun kepada Nabi Muhammad menurut keyakinan umat Muslim. Perayaan tahunan ini dihormati sebagai salah satu dari rukun Islam.
Baca: Polda Jambi Masih Siaga Satu, Status Dicabut Bila Kondisi Sudah Seperti Ini
Baca: Si Cantik Ini Wisuda, Fotonya Sih Biasa, Tapi Captionnya Tuai Kontroversi
Baca: Gelar Gebyar Ramadan, Ini Kegiatan Pondok Pesantren Modern Arafah
Berapa lama puasa dilakukan umat Islam? Jawabannya selama bulan Ramadan. Bulan Ramadan akan berlangsung selama 29–30 hari berdasarkan pengamatan hilal, menurut beberapa aturan yang tertulis dalam hadits.
Asal Kata
Merunut asal kata, Ramadan berasal dari akar kata bahasa Arab ramiḍa atau ar-ramaḍ, yang berarti panas yang menghanguskan atau kekeringan.
Masih dari situs wikipedia, dituliskan bahwa puasa Ramadan dalam hukumnya merupakan fardhu (diwajibkan) untuk Muslim dewasa, kecuali mengalami halangan untuk melakukannya seperti sakit, dalam perjalanan, sudah tua, hamil, menyusui, diabetes atau sedang mengalami menstruasi.
Nah, kewajiban berpuasa pada bulan Ramadan turun pada bulan Sya'ban tahun kedua setelah hijrahnya umat Muslim dari Mekkah ke Madinah. Bulan Ramadan diawali dengan penentuan bulan sabit sebagai pertanda bulan baru.

Selama berpuasa dari pagi hingga petang, Muslim dilarang untuk makan, minum cairan apapun, merokok, dan berhubungan seksual. Selain itu, mereka diperintahkan untuk menghindari perbuatan dosa untuk menyempurnakan pahala puasa, seperti berkata yang jelek (seperti menghina, memfitnah, mengutuk, berbohong) dan berkelahi.
Makanan dan minuman dapat disediakan setiap hari, yakni ketika sebelum matahari terbit (Subuh) hingga terbenamnya Matahari (Magrib).
Bulan Ramadan juga menjadi waktu untuk pendekatan spiritual (taubat). Berpuasa, bagi Muslim saat Ramadan, biasanya diikuti dengan memperbanyak salat dan membaca Alquran.
Tradisi Unik di Indonesia
Khusus di Indonesia, di beberapa daerah ada beberapa tradisi unik selama Ramadan. Ini di antaranya dari catatan halomoney.co.id: