Walhi Jambi Ungkap Modus Praktek Illegal Drilling, Minta Polisi Total Lakukan Penindakan

Untuk itu, perlu penelusuran lebih lanjut untuk pencegahan, penanggulangan, dan penegakan hukumnya.

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: bandot
TRIBUNJAMBI/MAREZA SUTAN
Rudiansyah, Ketua Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jambi 

Laporan wartawan Tribun Jambi, Mareza Sutan A J

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Beberapa waktu lalu, Kapolri mengimbau agar sumur minyak ilegal yang ada di daerah ditutup.

Hal tersebut menyusul kejadian tragis di Aceh yang menewaskan 21 orang.

Menurut ketua Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jambi, Rudiansyah bahwa hal ini mesti menjadi perhatian semua pihak.

"Polri mempunyai kewenangan melakukan pencegahan dan penegakan hukum. Namun, tetap mengacu pada peraturan yang ditetapkan Kementrian ESDM," jelasnya, Sabtu (28/4/18).

Ditambahkannya, dalam konteks di Provinsi Jambi, semestinya penegakan hukum dan pencegahan sejak dini mesti dilakukan.

Selain itu, dia mengapresiasi penegakan hukum yang telah berjalan.

Baca: Sinyal Dukungan Tampak Akan Diberikan PAN ke Jokowi, Amien Rais: Zulkifli Hasan Sedang Bersandiwara

Namun, dia mengharapkan penegakan hukum tersebut harus dilakukan secara total.

"Usul saya, dalam penanggulangan, pencegahan, dan penegakan hukum terkait illegal drilling ini, upaya yang dilakukan harus komprehensif. Sehingga, rantai pelaku kejahatan dapat diselidiki sampai ke akar-akarnya," katanya.

Sebab, menurutnya, pelaku penggalian sumur ilegal ini tidak tunggal.

Untuk itu, perlu penelusuran lebih lanjut untuk pencegahan, penanggulangan, dan penegakan hukumnya.

Hal ini juga perlu upaya pembuktian, sehingga penegakan hukum tidak salah sasaran.

Maka dari itu, perlu keterlibatan segala pihak.

"Selama ini, Walhi menelusuri, hanya pekerja yang ditemui di lokasi-lokasi. Maka dari itu, semestinya dilakukan upaya-upaya penelusuran lebih lanjut," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved