Kasus Pencurian

Spesialis Congkel Jok Motor Beraksi di Merangin, Rp 48 Juta Uang Quraisin Berpindahtangan

Aksi pencurian dengan modus congkel jok motor kini kembali marak di Kabupaten Merangin. Kali ini seorang warga kehilanga

Penulis: Herupitra | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI/MUZAKKIR
Ilustrasi: Pencongkel jok motor yang diamankan polisi 

Laporan Wartawan Tribunjambi.com, Herupitra

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Aksi pencurian dengan modus congkel jok motor kini kembali marak di Kabupaten Merangin. Kali ini  seorang warga kehilangan uang sebesar Rp 48 Juta yang disimpannya di Jok motor yang baru diambilnya di salah satu Bank yang ada di Kota Bangko.

Kejadian berawal saat korban, Quraisin (45) warga Desa Sungai Kapas, Kecamatan Bangko pada, Senin (9/4) lalu, pergi mengambil uang di salah satu bank yang ada di Pasar Bawah Bangko. Setelah selesai mencairkan, uang tersebut kemudian disimpan di dalam jok motor Mio miliknya.

Baca: Sampai Triwulan Ke 2, Baru Dua Desa di Tanjabtim Cairkan Dana Desa

Selanjutnya, korban pergi menggunakan motornya ke Melati Swalayan. Sesampai di swalayan korban memarkirkan motornya di parkiran swalayan tersebut. Korban lalu masuk ke dalam swalayan untuk berbelanja.

Tidak berapa lama di dalam swalayan, korban kembali keluar untuk mengambil kacamata anaknya yang tertinggal di dalam jok motor bersama uang yang baru diambilnya itu. Setelah membuka jok motornya, korban terkejut melihat uang puluhan juta yang disimpannya tersebut sudah tidak ada lagi.

Korban yang panik lalu berusaha mencarinya. Ia menanyakan ke warga yang ada di lokasi. Namun tidak ada satupun warga yang mengetahuinya. Merasa telah menjadi korban pencurian korbanpun melaporkan kejadian tersebut ke Polres Merangin.

Kapolres Merangin, AKBP I Kade Utama Wijaya melalui Kasat Reskrim, AKP Sandi Mutaqqin membenarkan, jika ada laporan masuk terkait pencurian dengan modus congkel jok motor. Saat ini ujarnya, pihaknya sedang melakukan penyelidikan untuk memburu pelaku.

Baca: FOTO: Aksi Coret Seragam Siswa dan Konvoi Kendaraan di Sungai Penuh dan Kerinci Usai UNBK

Baca: Sukseskan Ujian Nasional, SMPN 1 Kota Jambi Siapkan 123 Komputer

“Ya korban melapor ke kita, kejadianya tepat di depan melati swalayan. Untuk uang yang hilang ada sebesar Rp 48 juta, dan kini kasusnya masih kita kembangkan,” jelas AKP Sandi, Jumat (13/4).

 Sandi menduga pelaku telah mengetahui bahwa korban membawa uang. Dan berkemungkinan korban sudah dibuntuti oleh pelaku sejak dari korban mengambil uang di bank.

“Kini kita masih memeriksa CCTV Bank BRI dan CCTV ATM yang ada di swlayan tersebut. Mudah-mudahan pelaku secepatnya berhasil kita tangkap,” tutupnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved