Tanpa Bertanya Kamu Dapat Melihat dan Mengetahui Emosi Seseorang Lewat Sorot Matanya
Berdasarkan studi yang sudah dipublikasikan dalam Psychological Science, kita benar-benar bisa melakukan komunikasi melalui mata.
TRIBUNJAMBI.COM – Orang bilang, mata adalah jendela jiwa. Hal ini ternyata benar secara ilmu pengetahuan.
Baca: VIDEO: Atraksi Pria ini dengan Ular Piton Berujung Pada Pingsannya Ia di tengah Hadapan Penonton
Berdasarkan studi yang sudah dipublikasikan dalam Psychological Science, kita benar-benar bisa melakukan komunikasi melalui mata.
Tak hanya itu, kita juga bisa melihat kondisi emosi seseorang dari matanya.
Hasil penelitian ini dilihat dari 28 orang yang sudah melakukan 600 percobaan.
Mereka diperlihatkan berbagai macam gambar mata yang menunjukkan ekspresi sedih, jijik, matah, senang, takut, dan kaget.
Baca: Kenikmatan yang Ada Pada Durian Ternyata Menyimpan Beragam Efek Samping, Bahkan Sampai Kematian
Mereka lalu diminta untuk menduga emosi apa yang digambarkan oleh mata tersebut.
Berdasarkan jawaban mereka, peneliti kemudian menganalisis apakah ada pergerakan mata tertentu yang dipersepsi menjadi sebuah emosi.
Beberapa gerakan mata yang diperhatikan adalah seberapa besar terbukanya mata, seberapa jauh jarak alis dari mata, kerutan di sekitar mata dan hidung, dan lain-lain.
Seperti yang sudah diduga, partisipan bisa mengetahui dan membedakan berbagai macam emosi yang ditunjukkan oleh sejumlah gerakan mata.
Baca: Heboh Beredar Undangan Pernikahan Anies dan Jokowi, Ternyata Kebenarannya Seperti ini
Contohnya adalah mata yang mengernyit diasosiasikan sebagai kebencian, curiga, dan agresi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manusia bisa saja berkomunikasi tanpa berkata satu kata pun.
Wajah kita bisa menghasilkan kombinasi ekspresi yang sangat banyak karena manusia memiliki otot-otot wajah yang begitu menakjubkan.
Baca: Tragis! Usai Dipukuli Suami Sendiri, Wanita ini Pingsan dan Langsung Diperkosa Beberapa Orang
Namun, hanya dari bagian mata saja ternyata kita sudah bisa menerka berbagai macam emosi.
Jadi, mulai sekarang berhati-hatilah dalam berkomunikasi menggunakan mata agar tidak disalahpahami.