Mortir Berdiameter 6 Cm Digunakan untuk Merangsang Istri, Suami Ditangkap Alasan Pembunuhan

Seorang wanita di Peru meninggal setelah suaminya diyakini telah menggunakan bom mortir sebagai mainan seks setelah pasangan

Penulis: Fifi Suryani | Editor: Fifi Suryani
Net
Penyelidik mengambil sampel bukti di kediaman korban. Insert: Bom mortir yang digunakan sebagai alat mainan seks pasangan suami isteri tersebut. 

TRIBUNJAMBI.COM, LIMA - Seorang wanita di Peru meninggal setelah suaminya diyakini telah menggunakan bom mortir sebagai mainan seks setelah pasangan tersebut mabuk berat.

Ruben Valera Cornejo mengatakan kepada polisi di Arequipa, istrinya, Yubitza Llerena telah memintanya untuk menggunakan benda-benda dari rumah mereka saat mereka ingin melakukan hubungan intim.

Baca: Dua Minggu Koma, TKI Asal Bungo Butuh Pertolongan

Valera Cornejo, yang ditangkap karena pembunuhan, mengaku tidak ingat apa yang telah terjadi.

Menurutnya, ia tertidur dan hanya mendapati istrinya tidak responsif setelah terbangun dari tidurnya.

Penyidik menyuruh mereka untuk menemukan benda dengan noda darah di tas tangan wanita dengan mainan seks lainnya.

Kepala polisi Javier Arana dalam pernyataan lain mengatakan, bahwa mortar itu panjangnya 40 sentimeter dan lebar sekitar 6 cm diyakini tidak aktif dan digunakan sebagai perhiasan.

"Kami juga menemukan obat penahan sakit yang korban gunakan," katanya.

Sementara itu, ayah korban, Washington Llerena memastikan Valera Cornejo pantas dipenjara setelah apa yang telah dilakukan terhadap anaknya.

"Saya akan terus menuntut sampai ada perintah pengadilan," katanya.

Baca: Soal Fee 2 Persen Proyek Multiyears, Cornelis Buston Sebut Nama Zoerman

Baca: Terdata 1.287 Jiwa SAD Menetap di Merangin

Sumber: daily mail

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved