Ingat Sabina Altynbekova? Sempat Buat Gelombang Internet Melonjak, Begini Nasibnya Kini
Tahun 2014 lalu netzen di seluruh dunia sempat dihebohkan dengan pemain voli cantik asal Kazakhstan bernama Sabina Altynbekova.
TRIBUNJAMBI.COM - Tahun 2014 lalu netzen di seluruh dunia sempat dihebohkan dengan pemain voli cantik asal Kazakhstan bernama Sabina Altynbekova.
Baca: Blak-blakan! Deddy Corbuzier Tidak Menikahi Chika Jessica Karena Hal ini, Warganet: Bijak Sekali
Baca: Swiss-Belhotel Jambi Gelar Donor Darah Hari Ini
Gadis berusia 19 tahun yang lahor di Aktobe, Kazakhstan pada 5 November 1996 pernah menjadi sensasi di Internet setelah ia berangkat bersama timnya ke Taipei, Taiwan, dalam rangka 2014 Asian Junior Women's Volleyball Championship.
Lama tak terdengar kabarnya, ternyata kini ia masih menekuni dunia voli.
Paras cantik dan bakat yang diperlihatkan Sabina membuat tim voli profesional dari Jepang, GSS Sunbeams, berhasrat untuk mengajaknya bermain di V Challenge League, sebuah liga voli di Jepang.
Dikutip dari laman beritakita, ternyata terhitung sejak bulan Agustus 2015 silam, Sabina telah berlatih dengan skuad yang berbasis di Tokyo itu.
Baca: 8 Potret Nguyen Huong Giang, Transgender Tercantik Dunia Tahun 2018
Baca: Pasukan Penghibur Kim Jong Un, Mereka Sengaja Dibentuk Demi Sang Pimpinan Negara
Baca: Tetangga di Daerah Rumah Elvy Sukaesih Risih, Banyak Pria Arab Keluar Masuk Masuk Rumahnya
Bahkan situs resmi Sunbeams mengatakan dia telah berlatih sebagai anggota tim, meskipun rincian akhir dari kontraknya masih dalam pembicaraan.
Selain bermain untuk Sunbeams, Sabina juga menjadi artis dadakan dengan menghadiri acara-acara TV Jepang lo.
Sabina mulai tenar setelah sebuah media internasional meliputnya saat mewakili negara Kazakhstan di Asian Junior Women’s Volleyball Championship tahun lalu di Taiwan.
Dengan cepat banyak netizen yang setuju untuk menyebut Sabina sebagai pemain voli paling cantik di dunia dan mendapat julukan ‘The Beauty of Kazakhstan’.
Sabina lahir dari keluarga atlet. Ayahnya adalah seorang pemain ski profesional dan ibunya adalah jawara lari.
