Terjadi Belokan Angin, Sampai Tanggal 27 Februari Jambi Diperkirakan Hujan Lebat Disertai Petir
Kondisi tersebut mendukung pertumbuhan awan-awan hujan yang signifikan khususnya di wilayah Provinsi Jambi
Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: bandot
Laporan Wartawan Tribun, Wahyu Herliyanto
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Dari pantauan prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi kelas 1 Sultan Thaha jambi, Fitri Annisa menjelaskan adanya sirkulasi tertutup (Eddy) di perairan kalimantan Barat.
Titik bertemunya angin terbentuk di Jawa Barat, Jawa Tengah hingga perairan selatan Sulawesi.
Sedangkan daerah belokan angin terdapat di wilayah Riau, Kepulauan Riau, Sumatra Selatan, Sumatra Barat dan kalimantan barat.
"Daerah dengan indeks stabilitas atmosfer menunjukan ada potensi perpindahan angin aktif/sedang sampai kuat yaitu di wilayah Sumatera barat , Bengkulu, Jambi, Kalimantan dan Sulawesi," ujar Fitri Annisa kepada tribun, minggu (25/2)
Kondisi tersebut mendukung pertumbuhan awan-awan hujan yang signifikan khususnya di wilayah Provinsi Jambi.
Kata Fitri, hal ini mengakibatkan terjadinya hujan dengan intensitas hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang pada siang, sore, malam dan dini hari.
"Potensi ini diperkirakan sampai tanggal 27 februari 2018. Di wilayah Kabupaten Merangin, Kabupaten Sarolangun, Kabupaten bungo, Kabupaten Tebo, Kabupaten Batanghari dan kabupaten kerinci, Kabupaten Muarojambi, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Tanjung Jabung Barat dan Kota Jambi," kata Fitri Annisa
Dengan adanya potensi hujan ini. Masyarakat di himbau agar waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang ditimbulkan. Seperti banjir terutama disekitar daerah aliran sungai (DAS) batanghari, tanah longsor angin kencang, pohon tumbang.