Begini kronologi Perampokan Toke Sawit Bungo yang Ditembak Kakinya

Perampokan toke sawit dengan senjata api terjadi di KM 53 Dusun Sirih Sekapur Kecamatan Jujuhan.

Penulis: Jaka Hendra Baittri | Editor: Nani Rachmaini
tribunjambi/jaka hendra baittri
Perampokan toke sawit dengan senjata api terjadi di KM 53 Dusun Sirih Sekapur Kecamatan Jujuhan. 

Laporan wartawan Tribun Jambi, Jaka HB

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BUNGO - Perampokan toke sawit dengan senjata api terjadi di KM 53 Dusun Sirih Sekapur Kecamatan Jujuhan.

Lukman yang merupakan korban menceritakan kronologinya, pada Senin (19/2).

Lukman mengatakan kejadian ini bermula saat korban bersama rekannya Ahong hendak ke suatu perusahaan kelapa sawit di wilayah Kecamatan Jujuhan.

Korban kala itu membawa uang ratusan juta Rupiah yang baru saja diambil dari bank.

"Saya dari salah satu bank di Kabupaten Dharmasraya. Saat itu mobil kami berhenti, pelaku yang berjumlah dua orang langsung merampok duit yang kami bawa dan menembak kaki saya lalu kabur," kata Lukman.

Mengetahui adanya kejadian tersebut masyarakat setempat langsung berdatangan. Korban yang mengalami luka tembak langsung dilarikan ke Puskesmas setempat.

Sementara rekan korban berusaha mengejar pelaku

Peristiwa terjadi di KM 53 Dusun Sirih Sekapur Kecamatan Jujuhan, Senin (19/2) pukul 14.00 WIB.

Lukman Fauzi (30) harus merelakan uang ratusan juta dibawa kabur para perampok. Selain itu, Ia juga harus mendapat perawatan akibat luka tembak yang dialaminya. (*)

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved