Beda Sakit Maag, Sakit Ulu Hati dan Sakit Tukak Lambung?
Apa bedanya sakit maag, sakit ulu hati, dan sakit tukak lambung? Kalau sakit maag menahun, obatnya apa,
HALO Tribun Jogja. Saya mau tanya, nih. Apa bedanya sakit maag, sakit ulu hati, dan sakit tukak lambung? Kalau sakit maag menahun, obatnya apa, ya? Terima kasih.
+628174109xxx
LAMBUNG sama halnya dengan organ lain yang perlu diperhatikan kesehatannya.
Jangan telantarkan lambung Anda hanya karena kesibukan sehari-hari. Sebab, gangguan lambung mengakibatkan rasa perih dan panas di ulu hati, mual, dan kadang-kadang sampai muntah.
Berdasarkan survei, 70 persen dari 179 orang mengalami gangguan lambung/maag.
Mereka mengalami sindrom dyspepsia, yaitu kumpulan keluhan/gejala klinis yang terdiri atas rasa tidak enak/sakit, rasa penuh, dan rasa panas di perut bagian atas yang menetap, serta mengalami kekambuhan rasa nyeri dan panas di ulu hati.
Baca: Pengguna Android Wajib Punya 10 Aplikasi Ini untuk Kegiatan Sehari-hari, Apa Aja ya?
Baca: NGENES - Pacaran 10 Tahun, Giliran Nikah dengan Orang Lain. Postingan Pria Ini Bikin Nyesek
Baca: Hati-hati, Enzyplex Masih Beredar di Apotek di Daerah Selincah Jambi
Sebagian besar masyarakat menganggap sakit maag dan tukak lambung disebabkan oleh beban pikiran (stres), merokok, makanan pedas (atau asam), dan pola makan yang tidak teratur.
Sejatinya, semua hal tersebut adalah faktor risiko yang memperparah sakit maag dan tukak lambung.
Akibat dari persepsi yang salah, penderita mengonsumsi obat dalam jangka waktu lama dan berulang untuk, berupa antasida dan obat antisekresi asam lambung seperti H2 Bloker dan Proton Pump Inhibitor.
Padahal, maag terjadi karena ada gangguan lambung, di mana terdapat luka di dinding lambung, mulai dari intensitas ringan (biasanya belum muncul gejala/asimtomatis), sedang, dan parah/kronis (terdapat bakteri H pylori).
Baca: Mengandung Babi, Viostin DS dan Enzyplex Tak Lagi Dijual Empat Apotik di Sipin Ini
Baca: Laudya Cynthia Bella Pulang ke Indonesia, Aku di Sini Karena Restu Suami
Di dalam lambung terdapat mukosa lambung, yakni lapisan pelindung lambung yang berfungsi untuk menahan asam lambung yang mengiritasi. Jika lapisan ini rusak, lambung kita akan mudah teriritasi oleh asam lambung yang berlebih.