Kerugian Warga Payolebar Jambi Antara Rp 10- Rp 32 Juta

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI- Untuk menghitung kerugian dialami 14 rumah di RT 22 dan 36 kelurahan Payolebar terdampak akibat pembangunan Jambi City Centre (JCC), pihak pemkot Jambi turunkan tim. Mereka dari Dinas PU, Distarum dan DPMPTSP untuk menghitung kerugian dialami warga.

Kepala DPMPTSP Kota Jambi, Fahmi menyebutkan bahwa tim dari Pemkot melakukan pengecekan ke rumah warga. Menurutnya sudah 4 rumah di RT 22 yang sudah dicek dan dihitung kerugiannya. Sedangkan di RT 36 belum dilakukan perhitungan.

"Tim langsung melakukan pengecekan setiap rumah. Kita lakukan pengukuran, pengecekan yang rusak dan nantinya akan dihitung berdasarkan jumlah kerusakan. Setiap rumah berbeda beda kerugiannya,"ujarnya.

Fahmi mengatakan untuk 10 rumah lainnya akan dilakukan pengecekan dan penghitungan pada Senin (5/2). Pada perhitungan sementara kemarin, kerugian warga berkisar antara Rp 10 juta hingga Rp 32 juta.

Dikatakannya bahwa 14 rumah tersebut akan langsung dilakukan perbaikan oleh JCC, berdasarkan hasil kesepakatan bersama pada saat hearing di DPRD beberapa waktu lalu.

"Seluruhnya akan dilakukan perbaikan. Ini sudah berdasarkan hasil kesepakatan kita bersama. Setelah dihitung, pihak JCC akan langsung memperbaiki. Targetnya pada Februari ini seluruh rumah sudah selesai diperbaiki," ujarnya.

Ketua Komisi III DPRD Kota Jambi, Junedi Singarimbun mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan laporan dari tim yang dibentuk oleh Pemkot. Bahwa sudah ada 4 rumah yang dilakukan pengecekan dan perhitungan jumlah kerugiannya.

Dewan meminta agar pihak JCC melaksanakan perjanjian sesuai kesepakatan bersama. Bahwa perbaikan rumah warga akan selesai dilaksanakan pada Februari 2018. "Setelah dilakukan perhitungan kita berharap agar pergantian dari pihak JCC langsung dilakukan tanpa menunda-nunda lagi, kita targetkan Februari ini sudah selesai," ujarnya. (cya)