Waspada! Enam Bahaya Menggunakan Kipas Angin Mengarah ke Badan
Jangan terlalu sering, karena punya dampak buruk abgi kesehatan. Bahkan kami merangkum 6 dampak bahaya dari seringnya pakai kipas angin.
TRIBUNJAMBI,COM - Suka menggunakan kipas angin?
Jangan terlalu sering, karena punya dampak buruk abgi kesehatan. Bahkan kami merangkum 6 dampak bahaya dari seringnya pakai kipas angin.
1. Tubuh kekurangan oksigen
Dampak negatif pertama yang terjadi pada tubuh jika sering tidur menggunakan kipas angin adalah tubuh akan kekurangan oksigen.
Hal ini terjadi apabila arah kipas angin langsung ditujukan ke wajah, terkena bagian hidung dna mulut di dalam ruangan yang tidak memiliki fentilasi. Alhasil, udara yang berputar-putar di dalamnya tidak diperbaharui sehingga oksigen tidak dapat berfungsi dengan baik ketika dihirup tubuh kita.
Baca: Jangan Buang Ampas Kopi Anda, Manfaatnya Banyak Seperti Menangani Pertumbuhan Rambut
2. Suhu tubuh menurun drastis
Saat hembusan angin menerpa tubuh kita di dalam kamar, suhu tubuh kita akan menurun. Hal itu pasti dan tentu belum berbahaya. Hanya saja, saat sudah lebih adem, kadang kipas angin masih terus berputar dan menurunkan suhu kita menjadi lebih rendah lagi. Terutama saat dalam keadaan tidur. Hasilnya suhu tubuh kita bisa saja menurun drastis.
Nah, umumnya, kondisi ini terjadi secara tiba-tiba pada saat tekanan darah dan sistem pernafasan lagi terganggu. Dampak fatal, sebab bisa menggangu fungsi jantung dan paru-paru dalam tubuh.
Jadi kalau pakai kipas angin lagi tidur dan suhu tubuh kamu turun drastis, kamu perlu memeriksa jantung dan paru-paru, tuh!
Baca: Bukan Orang Sembarangan! Korban Pelecehan di National Hospital Istri Mantan Pengacara Jessica Wongso
3. Dehidrasi
Bahaya selanjutnya ialah kamu akan mengalami dehidrasi bahkan hipotermia. Kejadian ini pernah dijabarkan oleh Dr. Wendra Ali, soerang ahli syaraf.
Menurut dokter Ali, ketika seseorang berada dalam ruangan dingin dalam waktu yang lama maka tubuh akan mengalami kekeringan akibat dari kerja udara dingin yang menyerap air dalam tubuh. Nah, apabila terjadi terus menerus sepanjang malam, maka kelembaban tubuh akan menurun sampai akhirnya kita merasa kehausan bahkan dehidrasi. Ada kemungkinan juga terserang gejala hipotermia. What?
Baca: Ini 6 Kematian yang Datang Tanpa Diduga dan Mengenaskan