Warga Tujuh Desa di Tabir Ilir Dambakan Jembatan Beton, Begini Kondisi Anak Sekolah di Sana
“Kami tujuh desa sudah sepakat dalam musrenbang mengusulkan jembatan tersebut untuk dijadikan..."
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Herupitra
TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Warga tujuh desa di Kecamatan Tabir Ilir, Kabupaten Merangin, mengharapkan pembangunan jembatan beton sebagai penghubung dengan Kabupaten Tebo.
Saat ini, jembatan yang teletak di Desa Rantau Limau Manis dan terbuat dari kayu, kondisinya sudah memprihatinkan.
Kepala Desa Rantau Limau Manis, Bunyamin, saat ditemui di sela-sela pembukaan Pasar Rakyat, mengatakan jembatan yang melintang di atas Sungai Tabir itu akses vital masyarakat untuk membawa hasil pertanian dan penyeberangan anak sekolah itu sudah mengalami rusak parah.
“Kami tujuh desa sudah sepakat dalam musrenbang mengusulkan jembatan tersebut untuk dijadikan jembatan beton. Sebab jembatan tersebut mengakseskan antar kabupaten. Kalau kita menuju Tebo sangat dekat, apa lagi menuju jambi,” ungkap Bunyamin.
Senada dikatakan Kepala Desa Mekar Limau Manis, Sayuti. Dia mengatakan berharap pemerintah melakukan perbaikan jembatan menjadi beton. Sebab jembatan yang ada saat ini tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.
“Setiap musrenbang selalu diusulkan jembatan tersebut. Bahkan, dulu pernah mantan gubernur datang ke sana melihat jembatan tersebut,” ujarnya.
BACA Mengenal Briptu AR yang Menembak Pengawal Pribadi Prabowo di Klub Malam
Terpisah Camat Tabir Ilir, M Yunus, mengatakan dalam kegiatan musrenbang desa di wilayah Tabir Ilir, seluruh kepala desa sepakat mengusulkan jembatan tersebut untuk dijadikan jembatan permanen.
“Seluruh desa di Tabir Ilir mengusulkan jembatan itu agar dapat dijadikan jembatan permanen. Namun untuk musrenbang Kecamatan Tabir Ilir akan dilaksanakan pada 14 Februari 2018 nanti,” tuturnya.
BACA Percaya Atau Tidak, Anda Akan Merasakan ini Bila Sering Minum Susu Beruang