Dititip ke Tante, Balita Ini Malah Tewas Dianiaya. Sekujur Tubuhnya Penuh Luka Memar Akibat

Seorang balita asal Kabupaten Tasikmalaya yang diduga menjadi korban penganiayaan bibi kandung

Editor: rida
viral4real
ILUSTRASI 

TRIBUNJAMBI.COM- Seorang balita asal Kabupaten Tasikmalaya yang diduga menjadi korban penganiayaan bibi kandung dikabarkan meninggal dunia, Sabtu (13/1/2018).

Korban diketahui sebelumnya di rawat di RS Prasetya Bunda, hingga kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Kota Bandung.

Baca: Siap-siap, Aksi 212 Akan Kembali Digelar Bulan Depan. Di Sini Lokasinya!

Baca: Terlibat Skandal Video Panas, Ini 10 Foto Seksi Marion Jola yang Bisa Bikin Kamu Merem Melek!

Baca: Jalani Operasi di Ketiak Tanpa Anastesi, Mulanya Pria Ini PD Lalu Akhirnya Marah Karena

Kasatreskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Bimo Moernanda, saat dihubungi via telepon, membenarkan kabar bahwa korban telah meninggal dunia sekira pukul 16.00.

Korban meninggal setelah sebelumnya mengalami pendarahan di otak.

Selain mengalami pendarahan di otak, balita tersebut juga mengalami luka memar di sekujur tubuhnya.

"Adanya korban meninggal, kami meningkatkan status ke penyidikan dan menetapkan DS (bibinya) sebagai tersangka sekaligus menahannya," kata Bimo.

Selain itu, pihaknya pun terus mengembangkan penyidikan untuk mengetahui kemungkinan jika ada tersangka lain.

"Kami masih menunggu kabar dari RSHS, saat ini masih otopsi apakah sudah selesai atau masih berlangsung," ujar Bimo.

Sementara itu, rencananya usai selesai dilakukan otopsi, jenazah balita tersebut akan dibawa oleh pihak Dinas Sosial Kota Tasikmalaya dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) untuk diserahkan kepada keluarganya.

Diketahui sebelumnya, balita tersebut tinggal dan dirawat di kediaman DS sejak beberapa waktu lalu.

Kedua orangtua balita malang ini telah bercerai sehingga membuat korban terpaksa harus dititipkan kepada bibinya.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved