Tak Senang Anaknya Menangis Saat Divaksin, Seorang Ibu Tendang Perut Perawat yang Sedang Hamil
Wajar, seorang ibu yang sangat ingin melindungi anaknya. Kita sudah sering mendengar cerita tentang ibu
Penulis: Vika Widiastuti | Editor: rida
TRIBUNJAMBI.COM- Wajar, seorang ibu yang sangat ingin melindungi anaknya.
Kita sudah sering mendengar cerita tentang ibu yang terlalu protektif.
Namun, yang satu ini berbeda.
Insiden ini terjadi di Kabupaten Tongshan, Hubei, China pada 8 Desember.
Kejadian itu bermula saat, seorang ibu membawa anak laki-lakinya yang berusia 4 tahun ke rumah sakit untuk mendapatkan suntikan.
Menurut South China Morning Post, seorang perawat bermagra Zhu (38) yang ditugaskan melakukan injeksi.
Dilansir dari The Coverage pada Kamis (21/12/2017), Zhu meminta anak laki-laki berusia 4 tahun itu berhenti bergerak sehingga dia bisa menyuntik dengan aman.
Namun, setelah satu detik, anak laki-laki itu mulai menjerit kesakitan.

Sang ibu merasa tidak senang.
Dia mengancam Zhu dan menarik rambutnya.
Tak hanya itu, ibu tersebut juga menendang perut perawat yang sedang hamil itu.
Dalam video yang beredar di media sosial tersebut terlihat perawat lain mencoba menarik ibu yang marah itu dan melerainya.
Saat keributan berakhir, Zhu telah jatuh ke lantai menahan perutnya dna menangis.
Zhu yang mengalami pendarahan dan segera dilarikan ke departemen kebidanan dan ginekologi
Dia mengalami abortus iminen atau aborsi terancam.
