Pembunuhan Sadis Ternyata Pelakunya Bapak Dan Anak, Dasarnya Dendam
Kasus pembunuhan yang terjadi pada tanggal 7 Desember lalu terungkap, selain sadis juga dinilai tidak berperikemanusian, Kamis (14/12).
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Nani Rachmaini
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN - Kasus pembunuhan yang terjadi pada tanggal 7 Desember lalu terungkap, selain sadis juga dinilai tidak berperikemanusian, Kamis (14/12).
Ialah Terusman alias Masnsur bin Jaman (54) dan anaknya berinisial RD (16) warga Solok Selatan Sumatera Barat yang merupakan tersangka sekaligus otak pembunuhan terhadap M Dasurullah.
Kepada awak media tersangka Mansur mengaku menghabisi nyawa korban didasari oleh dendam terhadap korban.
Dengan alasan korban tidak pernah mengeluarkan gaji mereka selama tiga tahun bekerja sebagai penjaga sekaligus pemanen kebun sawit milik korban.
"Selamo kito kerjo lebih kurang 3 tahun, tidak sekalipun gaji dibayarkannyo. Awalnyo dijanjikan sebulan dua juta per orang tapi dak dibayarkannyo jugo," ujar Mansyur kepada Tribunjambi.com.
Diakuinya pula, dalam menjalankan aksinya tersebut dirinya dibantu oleh anaknnya RD (16). Untuk membawa koraban dari pondok TKP dan dikuburkan di pinggiran sungai. (usn)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/polres-batanghari-ekspos_20171214_130254.jpg)