Pengiring Pengantin Pria Lakukan Hal Tak terduga Ini, Alhasil Pengiring Wanita Berdarah-darah
Pernikahan seharusnya menjadi hari yang membahagiakan bagi sebagian besar orang.
Penulis: Salma Fenty Irlanda | Editor: Suci Rahayu PK
TRIBUNJAMBI.COM -- Pernikahan seharusnya menjadi hari yang membahagiakan bagi sebagian besar orang.
Tak hanya dirasakan oleh pengantin, namun juga keluarga, rekan pengantin, maupun sahabat dekat.
Sudah menjadi tradisi masyarakat Tiongkok untuk melakukan sebuah permainan yang disebut upacara menabrak gerbang.
Di mana pengantin pria harus melalui serangkaian rintangan yang ditetapkan oleh pengiring pengantin wanita.
Selama bertahun-tahun, permainan ini telah mengalami beberapa modifikasi yang cenderung melibatkan permainan yang membahayakan dan berpotensi merusak hari yang seharusnya membahagiakan.
Itu pulalah yang terjadi dalam sebuah upacara pernikahan di Shenzhen, China.
Baru-baru ini, sebuah upacara pernikahan justru berakhir tragis setelah permainan mendobrak gerbang yang dilakukan oleh para pengiring pengantin pria.
Baca: Astaga! Guru di Afrika Ini Perkosa Muridnya, Tidak Hanya Satu Orang Saja
Menurut China Press seperti dilansir dari World of Buzz, Selasa (28/11/2017), rombongan pengantin pria tiba di rumah pengantin wanita menemukan jika pintu rumah sengaja dikunci.
Sementara itu, mempelai wanita dan para pengiringnya menunggu di dalam rumah sembari menunggu para pria tersebut mengetahuinya.
Tiba-tiba, salah satu pengiring pengantin pria mulai mendobrak pintu dengan sebuah palu merah raksasa.
Dengan pukulan keras ia menghancurkan pintu yang terbuat dari kaca tersebut, sementara itu orang-orang sekitar tampak bersorak sorai gembira.
Baca: Ancaman Banjir Lahar Dingin Gunung Agung Makin Besar, 5 Fenomena Alam Ini Aktifitasnya
Akibat perbuatannya, beberapa pecahan kaca terbang di sekitar rumah dan secara tak sengaja menghampiri wajah para pengiring pengantin wanita dan menyebabkan wajah mereka terluka.
Mereka pun mulai menangis meninggalkan lokasi acara dan mencari pertolongan medis.