Astaga, Balita Dua Tahun Ini Disiksa Pengasuhnya, Alat Untuk Menganiaya Itu Lho Bikin Melongo
Jangan hanya menyerahkan sepenuhnya anak kepada asisten rumah tangga tanpa adanya pengawasan
Penulis: bandot | Editor: bandot
TRIBUNJAMBI.COM - Mempekerjakan asisten rumah tangga memang sangat membantu.
Apalagi bagi pasangan yang sibuk bekerja, segala pekerjaan rumah bisa ditangani oleh asisten rumah tangga.
Bahkan mengasuh anak juga sekarang diserahkan kepada asisten rumah tangga.
Namun hati-hati saat memilih dan mempekerjakan mereka.
Jangan hanya menyerahkan sepenuhnya anak kepada asisten rumah tangga tanpa adanya pengawasan.
Pasalnya sering terjadi bukannya mendidik dan mengasihi anak, asisten rumah tangga malah sebaliknya melakukan penganiayaan.
Baca: Dengar Teriakan Minta Tolong Dari Kuburan Istri, Saat Dibongkar Suami Kaget Lihat Kondisi Istrinya
Seperti yang terjadi pada keluarga ini misalnya.
Anak yang diasuh oleh asisten rumah tangga malah jadi korban penganiayaan. Akibatnya badannya memar-memar karenanya.
Seorang pembantu rumah tangga Filipina yang bekerja di Hong Kong menghadapi tuduhan pelecehan anak-anak.

Dia diduga memukul gadis berusia dua tahun di bawah perawatannya dengan menggunakan alat bantu seksual vibrator.
Tersangka, yang diidentifikasi sebagai Gina Cannu Baduan yang berusia 38 tahun, hadir di Pengadilan Tinggi Kwun Tong kemarin dimana dia dikenai hukuman resmi.
Baca: Hamil 3 Bulan dan Dikubur Pakai Gaun Pengantin, Sesudahnya Terdengar Jeritan Dari Makamnya, Ternyata
Menurut Apple Daily (via MSN), awalnya majikan wanita Baduan menemukan tanda merah di bagian bawah tubuh putrinya.
Saat ditanya oleh ibunya tentang bagaimana bocah itu mendapat tanda merah tersebut, balita tersebut mengaku dipukul Baduan dengan menggunakan vibrator.
Mainan seks, yang digambarkan oleh jaksa penuntut umum sebagai "objek penis pria" dilaporkan milik ibu gadis itu.