Kisah Shylo, Remaja yang Naik Panggung Bareng Rose BLACKPINK di Jakarta

Ringkasan Berita:Anak Indonesia Jadi Number One Girl di Panggung Rose BLACKPINK

 

1. Saat konser Deadline BLACKPINK di Jakarta pada 1 November 2025, Rose mengajak seorang anak bernama Shylo naik ke panggung saat membawakan lagu APT.
2. Berdasarkan cerita ayah Shylo lewat akun TikTok @slaci7, sebelum naik ke panggung, seorang crew asal Korea menghampiri mereka.
3. Setelah mendapat izin tertulis, Shylo diminta tetap duduk hingga giliran dijemput saat penampilan solo Rose.

TRIBUNJAMBI.COM - Saat konser Deadline BLACKPINK di Jakarta pada 1 November 2025, ada salah satu kejadian menarik.

Satu anak remaja ditarik ke atas panggung saat penampilan solo Rose, tepatnya lagu APT.

Anak itu ternyata bernama Shylo. Ayahnya menceritakan di balik layar bagaimana Shylo bisa jadi anak beruntung itu.

Baca juga: 26 Setlist Konser BLACKPINK di Jakarta, Lagu Apa yang Dibawakan Saat Encore

Melansir akun TikTok slaci7, yang merupakan ayah Shylo, sebelum dipilih untuk ke panggung, ada crew yang menghampiri untuk meminta izin.

"Kemarin itu masuk venue masih belum begitu ramai. Di dalam, aku foto-fotoin Shylo. 

Terus tiba-tiba disamperin laki-laki, orang Korea. Aku kan takut ya, orang asing kok ngajak ngomong anakku," ungkapnya.

Outfit Number One Girl - Rose yang Menarik Perhatian

Selanjutnya crew itu mengapresiasi outfit Shylo yang tampak bagus.

Shylo mengenakan baju official merchandise Rose bertuliskan Number One Girl berwarna putih plus sepatu official kolaborasi Rose dan Puma.

Baca juga: Cerita Reza Rahadian Ketemu Lisa BLACKPINK

Bahkan sebelum menuju lokasi konser, Shylo ke salon untuk menata rambut seperti Rose.

"Terus aku lihat-lihat, kok kayaknya dia ini crew-nya BP. Dia tanya, “Are you from Indonesia?”

Dia bilang outfit-nya Shylo bagus, “Your outfit so nice, I love it.” Terus dia izin mau foto, nanya umurnya berapa, duduknya di mana," lanjutnya.

Diminta Persetujuan

Selanjutnya crew itu membawa surat persetujuan agar Shylo boleh naik ke panggung dan wajahnya ada di screen.

Ayahnya tidak menyangka Shylo akan bersama Rose di panggung besar itu.

"Terus beberapa saat kemudian, dia datang ke kursiku, kasih kertas gitu, isinya persetujuan kalau Shylo boleh diajak naik stage dan wajahnya ditampilkan di screen. Nggak dikasih tahu juga kalau bakal bareng Rose performance di stage," ungkpanya.

Setelah itu Shylo diminta untuk tetap duduk di tempatnya agar ketika perform dimulai crew itu bisa menghampirinya kembali.

"Terus nyamperin lagi ke kursiku. Karena nggak lancar English, dia tulis translate bahasa Korea ke Indonesia. Intinya, dia bilang nanti kalau konser sudah mulai, Shylo suruh tetap duduk di situ, karena nanti saat Rose solo perform, dia bakal ke situ jemput Shylo, tapi nggak dikasih tahu pas lagu apa," lanjutnya.

Akhirnya ketika lagu Toxic Till the End selesai Shylo diajak naik ke panggung.

"Nah, begitu lagu Toxic till the end selesai, tiba-tiba orangnya tadi datang bilang, “Let's go, let's go.” Dan Shylo diajak ke stage," tutupnya.

Update berita Tribun Jambi di Google News