Berita Viral
Hotman Paris Tegaskan Nadiem Makarim Tak Rugikan Negara dalam Kasus Laptop Chromebook
Hotman Paris menegaskan proyek pengadaan Chromebook Nadiem Makarim dalam Program Digitalisasi Pendidikan tidak menimbulkan kerugian negara.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
Program tersebut bertujuan menyediakan perangkat teknologi untuk mendukung pembelajaran di sekolah.
Namun, pada pertengahan 2025, Kejagung menyatakan menemukan dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan proyek tersebut dan menetapkan lima orang sebagai tersangka, termasuk Nadiem.
Direktur Penyidikan Jampidsus, Nurcahyo Jungkung Madyo, menyampaikan, “Pada hari ini telah menetapkan satu orang tersangka dengan inisial NAM selaku Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi periode 2019–2024.”
Selain Nadiem, empat orang lainnya juga ditetapkan sebagai tersangka, yaitu:
Jurist Tan, mantan Staf Khusus Mendikbudristek era Nadiem Makarim.
Ibrahim Arief, mantan konsultan Kemendikbudristek.
Sri Wahyuningsih, Direktur Sekolah Dasar Kemendikbud tahun 2020–2021.
Mulatsyah, Direktur Sekolah Menengah Pertama (SMP) sekaligus Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) Kemendikbud tahun 2020–2021.
Usai penetapan tersangka, Nadiem langsung ditahan di Rumah Tahanan Salemba Cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan selama 20 hari ke depan.
Ia disangkakan melanggar Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 3 Jo Pasal 18 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
Menanggapi hal itu, Nadiem melalui tim hukumnya mengajukan gugatan praperadilan pada Selasa (23/9/2025). Gugatan tersebut diajukan untuk menggugat keabsahan penetapan dirinya sebagai tersangka oleh Kejagung.
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan telah menjadwalkan sidang praperadilan itu untuk digelar pada Jumat (3/10/2025).
Perdebatan antara hasil audit BPKP yang disebut tidak menemukan kerugian dan temuan penyidik Kejagung yang menyebut adanya perbuatan melawan hukum masih menjadi sorotan publik.
Pemeriksaan lanjutan diharapkan dapat memperjelas perbedaan hasil tersebut dan menentukan arah proses hukum berikutnya.
Baca juga: Hotman Paris Sebut Nadiem Tak Ambil Untung Chromebook, Kejagung: Korupsi Tak Sebatas Perkaya Diri
Nadiem Makarim
Hotman Paris
korupsi
Komisi Pemberantasan Korupsi
KPK
Chromebook
Program Digitalisasi Pendidikan
Bulan Madu Berujung Pilu di Solok, Wanita Meninggal dan Pria tak Sadarkan Diri |
![]() |
---|
Cinta Muhaemin Berakhir Pilu, Ditipu Janda Rp 30 Juta, Pelaku Pakai Alamat Palsu |
![]() |
---|
Hancur Rumah Briptu Rizka Dirusak Warga, Padahal Mau Dipakai Rekontruksi Ulang Kasus Brigadir Esco |
![]() |
---|
Tusukan Maut Suami buat Rekan Kerja Istri Terkapar, Pelaku Cemburu Berat |
![]() |
---|
Siasat Licik Heryanto usai Bunuh Dina, Barang Korban Dibakar, Kini Ngaku Khilaf |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.