Berita Regional

Peluru Tembus Dada Teman Tadi Pagi sebab Pria ini tak Dapat Pinjam Uang Rp100 Ribu

Mahrani alias Rani mengaku kepada polisi bahwa dirinya tega menghabisi nyawa temannya sendiri hanya karena dendam dan sakit hati ditolak pinjam uang

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
TribunSumsel.com/Winando Davinchi
PELAKU PENEMBAKAN - Mahrani, pelaku penembakan di Ogan Komering Ilir, dihadapkan ke awak media, Senin (6/10/2025). 

"Rencana mau pinjam Rp100.000 untuk beli beras," katanya.

Namun, bukan hanya ditolak, korban juga mengejeknya di depan banyak orang.

Rasa malu dan sakit hati itu terus dipendam selama berhari-hari.

Puncaknya terjadi pada Senin pagi, ketika ia berpapasan dengan korban di jalan.

Tanpa berpikir panjang, ia mengambil senjata api rakitan miliknya dan menembak korban hingga tewas di tempat.

"Pagi itu bertemu dengan dia, laju aku tembak dia," akunya.

Saat ditanya mengenai asal-usul senjata api rakitan tersebut, Mahrani mengaku mendapatkannya dari hasil mencuri.

"Dapatnya dari mencuri," imbuhnya.

Kini, di balik jeruji besi, hanya penyesalan yang tersisa.

"Jelas menyesal," ujarnya lirih.

Kapolres Ogan Komering Ilir (OKI), AKBP Eko Rubiyanto, dalam konferensi pers pada Senin (6/10/2025) sore menyebut polisi menangkap pelaku pada Senin siang.

"Alhamdulillah, kurang dari 24 jam pelaku penembakan sudah kita amankan. Motifnya adalah dendam dan sakit hati karena pelaku diejek oleh korban di depan umum," tegas AKBP Eko Rubiyanto.

Kapolres menjelaskan, pelaku yang diliputi emosi menunggu korban di jalan Desa Sungai Jeruju pada Senin pagi sekitar pukul 07.00 WIB.

Dengan menggunakan senjata api rakitan (senpira) jenis revolver, Mahrani menembak korban tepat di bagian dada hingga tewas di tempat.

"Pelaku kita tangkap siang tadi sekitar pukul 13.30 WIB beserta barang bukti senjata api rakitan yang digunakan untuk menembak," sambungnya.

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved