Belawan Berduka: Tawuran Brutal Tewaskan Remaja 16 Tahun, Warga Hidup dalam Bayang-bayang Kekerasan

TRIBUNJAMBI.COM - Sebuah tragedi berdarah kembali terjadi di Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara. 

Di tengah upaya aparat meredam konflik, aksi tawuran brutal terjadi pada Minggu dini hari (7/9/2025) di Jalan Stasiun, Simpang Kantor Camat Belawan.

Tawuran itu menewaskan seorang remaja berusia 16 tahun berinisial ES. 

Kematiannya, yang disebabkan oleh tembakan senapan angin, menjadi puncak dari rentetan kekerasan yang membuat warga setempat hidup dalam ketakutan.

Padahal, hanya beberapa hari sebelumnya, Polres Pelabuhan Belawan bersama Ditpolair Polda Sumut telah gencar melakukan patroli gabungan untuk mencegah bentrokan. 

Namun, upaya preventif itu tidak cukup membendung amarah dua kelompok pemuda yang saling serang dengan senjata tajam, kayu, dan senapan angin.

Tawuran brutal ini merupakan aksi susulan dari bentrokan sebelumnya. 

Menurut Kepala Polsek Medan Belawan, AKP Ponijo, korban ES tewas setelah peluru senapan angin bersarang di dadanya. 

Baca juga: Tragedi Berdarah di Belawan: Tawuran Brutal, 1 Remaja Tewas, Warga Ketakutan

Baca juga: Penyebab Alvi Tega Memutilasi Kekasih Jadi 65 Bagian di Kamar Kos Mojokerto

Baca juga: Tragedi Berdarah di Belawan: Tawuran Brutal, 1 Remaja Tewas, Warga Ketakutan

Dia sempat dilarikan ke rumah sakit, tetapi nyawanya tidak tertolong.

Selain ES, insiden ini juga melukai empat orang lainnya, termasuk seorang anak berusia tujuh tahun. 
Bahkan, satu unit rumah warga hangus terbakar akibat amuk massa.

Informasi tambahan juga menyebutkan adanya korban tewas lain bernama Ir, seorang pria berusia belasan tahun, yang juga tewas akibat peluru senapan angin. 

Belum diketahui pasti apakah Ir terlibat dalam tawuran atau sekadar korban dari peluru nyasar.

Pasca-kejadian, personel kepolisian masih berjaga ketat di lokasi untuk mengantisipasi tawuran susulan. 

Polisi juga terus mengumpulkan data mengenai para korban luka.

Tragedi ini menjadi cerminan dari kondisi sosial yang memprihatinkan di Belawan. 

Kurangnya ruang publik yang aman dan kegiatan positif bagi para pemuda membuat tawuran menjadi jalan pintas untuk melampiaskan emosi. 

Baca juga: KRONOLOGI Remaja di Ciracas Tewas saat Tawuran, 2 Pelaku Ditangkap Polisi

Baca juga: Emosi Rakyat Baru Reda, 2 Menteri Prabowo Viral Main Domino Bareng Eks TSK Perambah: Pecat Saja

Seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan betapa traumatisnya hidup dalam ketakutan. 

"Kami takut keluar rumah kalau sudah malam. Anak-anak tidak bisa bermain bebas," ujarnya.

Meskipun patroli terus digencarkan, masyarakat menilai bahwa pendekatan sosial dan edukatif juga sangat dibutuhkan. 

Tragedi yang menimpa ES harus menjadi peringatan keras bagi semua pihak untuk bersama-sama mencari solusi yang lebih holistik, agar tidak ada lagi korban jiwa di Belawan.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Kalender Jawa Bulan September 2025, Lengkap dengan Weton, Neptu, dan Wuku

Baca juga: Penyebab Alvi Tega Memutilasi Kekasih Jadi 65 Bagian di Kamar Kos Mojokerto

Baca juga: Harga Sawit di Jambi Hari Ini Rp3.624 di Pabrik

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul LAGI BELAWAN BERDARAH: Tawuran Brutal, Seorang Remaja Tewas, Warga Ketakutan