Berita Viral

Pernah Lihat Coretan ACAB dan Kode 1312 saat Demo? Ini Sejarah dan Maknanya

Sebuah tulisan ACAB dan kode 1312 heboh dan viral di media sosial saat aksi unjuk rasa di berbagai wilayah.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Tribunnews
Tulisan ACAB dan kode 1312 kerap kali muncul saat demo. 

TRIBUNJAMBI.COM – Sebuah tulisan ACAB dan kode 1312 heboh dan viral di media sosial saat aksi unjuk rasa di berbagai wilayah. Lantas bagaimana Sejarah dan maknanya?

Untuk diketahui, gelombang protes terjadi di berbagai wilayah di Indonesia sejak Kamis (28/8/2025) hingga Sabtu (30/8/2025).

Namun, demo tersebut menimbulkan banyak perhatian dan keprihatinan publik.

Aksi unjuk rasa ini mencapai titik krusial setelah insiden tragis yang merenggut nyawa driver ojol bernama Affan Kurniawan.

Namun di balik kerumunan demonstran dan teriakan protes, muncul sejumlah coretan dinding yang menarik perhatian.

Tulisan itu yakni ACAB dan kode 1312.

Coretan ini tak hanya muncul di jalanan, tapi juga menjadi topik hangat di media sosial, khususnya di platform X (sebelumnya Twitter).

Baca juga: Terkuak Kejanggalan Rumah Sri Mulyani Saat Dijarah, Ada Kode Pakai Petasan hingga Ada 2 Gelombang

Baca juga: Panci Sri Mulyani Hingga Jam Rp11.7 Miliar Ahmad Sahroni Dikembalikan Penjarah, Uya Kuya Ikhlas

Baca juga: Profil Bebizie, Anggota DPRD Jakarta dari PAN Dicibir Flexing Liburan ke Eropa saat Rakyat Demo

Lalu, apa sebenarnya arti dari ACAB dan angka 1312 yang banyak ditemui dalam konteks unjuk rasa?

ACAB merupakan akronim dari frasa dalam bahasa Inggris, “All Cops Are Bastards”.

Tulisan itu yang secara harfiah berarti “Semua Polisi adalah Bajingan”.

Ungkapan ini kerap digunakan sebagai bentuk kritik atau perlawanan terhadap institusi kepolisian yang dianggap represif atau menyalahgunakan kekuasaan.

Sementara angka 1312 adalah representasi numerik dari akronim tersebut:

A = 1

C = 3

A = 1

B = 2

Dengan kata lain, 1312 adalah bentuk kode dari ACAB, yang sering ditampilkan dalam grafiti atau simbol.

Baca juga: Ramalan Hard Gumay Viral: Ada Demo Besar Hingga Kudeta Presiden Prabowo

Baca juga: Prajurit TNI Kembali Jadi Korban KKB Papua, Tertembak di Puncak

Slogan ini pernah menjadi menjadi sorotan publik ketika kasus penangkapan personel band Sukatani terjadi.

Kala itu, aparat kepolisian mengamankan mereka karena lagu berjudul "Bayar Bayar Bayar", yang dianggap mengandung unsur kritik terhadap kebijakan publik.

Dalam momen itu, ACAB dan 1312 kembali bermunculan sebagai simbol ketidakpuasan terhadap aparat.

Lantas, bagaimana Sejarahnya?

Dilansir dari GQ, ungkapan tersebut bukanlah fenomena baru.

ACAB sudah muncul sejak awal abad ke-20 di Inggris sebagai jargon buruh dan pekerja yang berhadapan dengan aparat.

Slogan "All Cops Are Bastards" (disingkat ACAB) yang berarti "Semua Polisi adalah Bajingan" pertama kali muncul di Inggris pada awal abad ke-20, sekitar tahun 1920-an.

Istilah ini awalnya digunakan oleh kalangan kriminal dan narapidana sebagai ekspresi ketidakpercayaan dan penolakan terhadap polisi.

Pada tahun 1940-an, frasa ini disingkat menjadi ACAB oleh para pekerja yang melakukan aksi mogok di Inggris sebagai simbol protes terhadap aparat penegak hukum yang dianggap represif.

Popularitas slogan ini kemudian meningkat pesat di era 1980-an, khususnya di kalangan subkultur punk dan skinhead.

Band punk asal Inggris, The 4-Skins, bahkan merilis lagu berjudul "ACAB" pada tahun 1982 yang semakin mempopulerkan slogan tersebut.

Selain itu, angka "1312" digunakan sebagai kode numerik dari huruf A, C, A, dan B yang merupakan urutan abjad, sehingga menjadi representasi lain dari ACAB.

Slogan ini secara umum dipakai sebagai bentuk protes dan ketidakpuasan terhadap aparat kepolisian di berbagai negara, dan sering muncul dalam grafiti, tato, dan simbol-simbol gerakan anti-otoriter dan anarkis.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Kagetnya Sang Anak Temukan Ibunya Tergeletak, Akhiri Hidup Tenggak Racun Rumput di Tebo

Baca juga: Breaking News 2 Truk Batubara Terguling di Tanjakan Jalan Lintas Sumatera Merangin

Baca juga: Geger Wanita di Tebo Diduga Akhiri Hidup Minum Racun Rumput

Baca juga: Geger Wanita di Tebo Diduga Akhiri Hidup Minum Racun Rumput

Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Apa Makna di Balik Coretan ACAB dan Kode 1312 yang Muncul Saat Demo?

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved