Pembunuhan Kacab Bank BUMN

Selain Dwi Hartono, Terungkap Ada Aktor Intelektual Lain dalam Pembunuhan Kacab Bank BUMN

Setelah sebelumnya Dwi Hartono ditetapkan sebagai otak pelaku, fakta baru terungkap yakni aktor intelektual, C alias Ken.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist/ Kolase Tribun Jambi
Setelah sebelumnya Dwi Hartono ditetapkan sebagai otak pelaku, fakta baru terungkap yakni aktor intelektual, C alias Ken di kasus asus pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta (37).  

TRIBUNJAMBI.COM - Kasus pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta (37), semakin menunjukkan kompleksitasnya. 

Setelah sebelumnya Dwi Hartono ditetapkan sebagai otak pelaku, fakta baru terungkap.

Fakta itu yakni ada aktor intelektual lain, yaitu seorang pria berinisial C alias Ken.

Penangkapan C alias Ken oleh polisi di sebuah perumahan elit di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, berhasil mengungkap detail baru yang mengejutkan. 

Cuplikan video penangkapan yang beredar di media sosial memperlihatkan C alias Ken menjawab pertanyaan polisi dengan santai.

Saat diinterogasi, polisi menanyakan kebiasaan C yang kerap menggunakan wig. "Biasa pakai wig nih?" tanya polisi. 

C alias Ken dengan santai menjawab, "Aduh, ketahuan deh. Botak soalnya saya."

Interogasi berlanjut, dan C alias Ken mengakui bahwa ia terakhir kali bertemu dengan Dwi Hartono di Hotel Fairmont, Jakarta. 

Baca juga: Terkuak 15 Tersangka dan 4 Klaster di Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Dwi Hartono Otak Semuanya?

Baca juga: Akun IG Istri Dwi Hartono, Crazy Rich Rimbo Bujang Hilang, Dihapus Pasca Terungkap Otak Pembunuhan?

Baca juga: Tamparan Keras Hotman Paris ke Lisa Mariana yang Ngotot Tes DNA Ulang: Lu Kira Ridwan Kamil Bodoh?

Pertemuan itu terjadi sekitar satu hingga dua bulan yang lalu, di sebuah restoran bernama House of Yuen.

"Saya terakhir ketemu sama Dwi (tersangka aktor intelektual) di hotel Fairmont," kata C alias Ken.

Pengakuan ini mengindikasikan bahwa C alias Ken dan Dwi Hartono telah merencanakan sesuatu jauh sebelum eksekusi pembunuhan terjadi. 

Pertemuan mereka di hotel mewah menunjukkan adanya kolaborasi terencana, yang memperdalam misteri kasus ini.

Hingga saat ini, polisi telah menetapkan 15 orang sebagai tersangka. 

Mereka memiliki peran berbeda, mulai dari penculik, eksekutor, hingga aktor intelektual seperti Dwi Hartono dan C alias Ken. 

Kasus ini terus berkembang, membuktikan bahwa kejahatan keji ini tidak dilakukan oleh satu orang saja, melainkan sebuah sindikat terorganisir.

Kronologis Peristiwa

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved