Warga Diminta Bersabar, Jalan Rangkayo Hitam Bangko Diperbaiki Setelah Box Culvert Rampung

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO – Jalan Rangkayo Hitam yang berada di pusat Kota Bangko, Kelurahan Pematang Kandis, Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin, akan segera diperbaiki.

Dinas PUPR Kabupaten Merangin kini masih menunggu penyelesaian pembuatan box culvert sebelum pekerjaan utama dimulai, Senin (13/10/2025).

Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Merangin, Ariya Ashgara, mengatakan bahwa proses pelaksanaan perbaikan Jalan Rangkayo Hitam sudah berjalan sesuai rencana.

“Proses kontrak untuk pengerjaan perbaikan jalan Rangkayo Hitam sudah berjalan. Kontrak ditandatangani pada 12 September 2025. Waktu pelaksanaannya sekitar 90 hari, artinya akhir Desember 2025 pekerjaan harus selesai,” jelas Ariya.

Ia menjelaskan, prioritas penanganan saat ini difokuskan pada pembuatan drainase di sisi kiri dan kanan badan jalan, serta pembangunan box culvert untuk memperlancar aliran dan penyerapan air. Selain itu, juga akan dilakukan pengaspalan setelah sistem drainase selesai.

“Drainase yang kita buat merupakan drainase pracetak berbahan dasar beton. Setelah semua siap, baru dilakukan pembongkaran titik serapan air di lokasi dan pemasangan drainase,” katanya.

Untuk sisi kiri badan jalan, drainase akan dibangun sepanjang 180 meter, sedangkan sisi kanan sepanjang 200 meter, dengan ukuran box culvert 5–7 meter.

Ariya menambahkan, pihaknya belum melakukan pembongkaran drainase lama karena mempertimbangkan keamanan pengguna jalan dan kelancaran arus lalu lintas.

“Arus kendaraan di Jalan Rangkayo Hitam cukup padat karena jalur ini menghubungkan berbagai fasilitas umum seperti rumah sakit dan sekolah. Jadi kita harus pastikan pengerjaan tidak menimbulkan kemacetan,” ujarnya.

Ia berharap masyarakat dapat bersabar menunggu proses perbaikan jalan tersebut.

“Secara teknis, kami akan mengerjakan perbaikan ini secara profesional dan secepat mungkin. Sebelum pelaksanaan, kami juga akan berkoordinasi dengan RT, RW, dan pihak terkait serta memasang rambu-rambu lalu lintas di lokasi pengerjaan,” tutupnya.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Pasutri di Batang Hari Belum Tertangkap, Polisi Masih Selidiki Kasus

Baca juga: Nasib Sheila Arika, Perangai Kakek Tarman Dibongkar Kades, Jejak Kriminal Jual Samurai Rp 20 Triliun