Berita Tanjabbar

Imigrasi Kuala Tungkal Ingatkan Pelajar Waspadai Modus Beasiswa Palsu Berkedok TPPO

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Imigrasi Kuala Tungkal Ingatkan Pelajar Waspadai Modus Beasiswa Palsu Berkedok TPPO

TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Tawaran beasiswa ke luar negeri yang menjanjikan fasilitas dan biaya penuh kini mulai digunakan sebagai kedok baru dalam praktik Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Peringatan ini disampaikan Kantor Imigrasi Kelas II TPI Kuala Tungkal dalam sosialisasi kepada para siswa SMAN 2 Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), belum lama ini.

Kepala Seksi Teknologi dan Informasi Keimigrasian, Mursalim, mengungkapkan bahwa sindikat TPPO kini menyasar kalangan pelajar dengan memanfaatkan impian mereka untuk belajar atau bekerja di luar negeri.

“Pelaku TPPO tidak lagi menggunakan cara-cara kasar. Mereka menyamar sebagai lembaga pendidikan atau yayasan beasiswa. Tawaran dikemas rapi, lengkap dengan brosur, surat resmi, bahkan wawancara—padahal semua itu palsu,” ujar Mursalim.

Modus ini, lanjutnya, membuat banyak korban terjebak. 

Mereka dijanjikan pendidikan gratis di luar negeri, namun pada kenyataannya malah dipekerjakan secara ilegal, diperdagangkan, bahkan kehilangan kebebasan.

Dalam beberapa kasus, keluarga korban tidak bisa lagi melacak keberadaan mereka.

Mursalim menjelaskan bahwa peringatan ini merupakan bagian dari implementasi Program Akselerasi Pencegahan TPPO, yang menjadi prioritas Kementerian Hukum dan HAM RI di bawah arahan Menteri Agus Adrianto.

Kepala Kantor Imigrasi Kuala Tungkal turut mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah percaya terhadap tawaran beasiswa yang datang secara tiba-tiba.

“Apalagi jika langsung meminta data pribadi secara lengkap atau pembayaran di awal. Selalu cek legalitas lembaga penyelenggara dan konsultasikan dengan instansi resmi,” tegasnya.

Pihak sekolah menyambut baik sosialisasi ini dan menilai bahwa literasi digital serta kewaspadaan terhadap penipuan berkedok pendidikan perlu terus ditanamkan sejak dini.

Imigrasi juga mengimbau agar pelajar dan orang tua lebih kritis dan aktif berkonsultasi sebelum mengambil keputusan penting yang menyangkut masa depan.

Baca juga: Pasca Kebakaran, 13 Siswa SDN 054 Sungai Dualap Tanjabbar Nyaris Sekolah Tanpa Seragam

Baca juga: Bupati Tanjabbar Kunjungi Korban Kebakaran di Sungai Dualap untuk Salurkan Bantuan

Baca juga: RUDAL Iran Gempur Israel, Ledakan Saling Sahut di Tel Aviv dan Yerusalem

Berita Terkini