Usai ditangkap di Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan, eks anggota Polres Yakimo itu telah dievakuasi ke Mako Brimob, Jayapura, Rabu (19/2/2025).
Dokumentasi penangkapan pentolan KKB itu
beredar di sosiak media.
Tampak kondisi Akse Mabel dipenuhi darah dibagian lutut dan lainnya.
Bagaimana detik-detik penangkapan pimpinan KKB Papua yang merupakan mantan anggota polisi itu?
Pelaku pencurian empat pucuk senjata api dari pos polisi itu awalnya dikabarkan ditangkap Satgas Tindak Operasi Damai Cartenz (ODC) di Kampung, Wilak Distrik Abenaho, Kabupaten Yalimo.
Sebelum penangkapan, aparat mendapatkan informasi dari Kepala Kampung Wilak terkait keberadaan Aske Mabel.
Usai pelarian selama delapan bulan, Aske Mabel dikabarkan berada di Kampung Wilak, Distrik Abenaho, Yalimo.
Mendapatkan informasi itu Satgas Tindak Operasi Damai Cartenz bergerak menuju Kampung Wilak Distrik Abenaho.
Tim kemudian melaksanakan ambus dan melakukan koordinasi dengan kepala Kampung tentang keberadaan Aske Mabel.
Tak berselang lama, Satgas Operasi Damai Cartenz langsung melakukan penyergapan dan penangkapan.
Saat penangkapan Aske Mabel, Satgas mendapatkan satu pucuk senjata api jenis AK China 2000 P.
Baca juga: Tampang Pentolan KKB Papua Diamankan Setelah 8 Bulan Pelarian, Eks Polisi Aske Dihadihi Timah Panas
Personel kemudian melaksanakan interogasi terhadap Aske Mabel untuk mencari tau keberadaan satu pucuk senjata api jenis AK China 2000 P.
Aske Mabel menyampaikian senjata api jenis AK China 2000 P berada di kilo meter 118.
Aparat kemudian bergerak menuju kilo meter 118 untuk mengambil 1 senjata api tersebut.
Wakapolda Papua, Brigjen Pol Faizal Ramadhani tiba di Bandara Udara Elelim dengan menggunakan Hely P-30003 selanjutnya menuju Yalimo.